Belum Deal, Persib Baru Penjajakan dengan Perusahaan Jerman untuk Kelola Stadion GBLA

Namun, Adhitia enggan menyebutkan angka nominal dalam penjajakan dengan pihak Allianz. Ia pun membantah jika nominal kerjasama dengan Allianz mencapai 1,5 Trilliun.

“Justru saya mau nanya, nilai itu dari mana? Saya juga bingung, cuma itu keluarnya di bulan Ramadan, ya doain saja,” ucap pengganti Teddy Tjahjono ini.

Terkait Training Ground, Adhitia menyebutkan masih sedang diusahakan sebab Stadion GBLA akan dimaksimalkan khusus untuk Match Day dan Official Training agar kualitas rumput GBLA terjaga.

“Kalau GBLA setiap hari dipakai tidak mungkin punya rumput yang bagus. Karena itu solusinya harus punya training ground sendiri agar pemain tidak perlu latihan di Stadion GBLA,” tegas Adhitia.

“Mudah-mudahan musim depan kami sudah punya lapangan untuk latihan dekat sekitar GBLA, targetnya bulan Juli nanti selesai atau sebelum preseason sudah selesai, sehingga mulai musim depan para pemain sudah tidak latihan di GBLA lagi,” tambah Adhitia.

Kalaupun belum selesai sesuai dengan target, kata Adhitia kemungkinan tempat latihan Maung Bandung untuk sementara akan digelar di lapangan SPOrT Jabar Arcamanik dan Stadion Persib (Sidolig).

“Yang pasti kami komit, Stadion GBLA tidak boleh dipakai dulu sampai recovery total dan bagus sehingga siap untuk musim depan,” tutur Adhitia.

“Stadion GBLA per Juni awal nanti akan kami tutup untuk dilakukan renovasi rumputnya dan dibutuhkan waktu dua bulanan agar sempurna,” tambah Adhitia sambil mengakhiri.