Reaksi Netizen Vietnam Terkait Qatar dan Arab Saudi Jadi Tuan Rumah R4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Sangat Sulit Bagi Timnas Indonesia

Ditunjuknya Qatar dan Arab Saudi tidak hanya menjadi perbincangan para pencinta sepak bola Tanah Air. Namun, juga turut disoroti oleh netizen-netizen luar negeri, tak terkecuali dari Vietnam.

Beragam komentar ditinggalkan warga Vietnam di laman Facebook ASEAN Football. Tidak sedikit dari mereka yang menyebut Timur Tengah sebagai sarang mafia bola. Ada juga yang bilang keputusan itu untuk memuluskan langkah Qatar dan Arab Saudi lolos ke Piala Dunia 2026.

"Negara-negara Timur Tengah penuh dengan mafia," tulis Nguyen Van An.

"Kekuatan uang digunakan lagi," kata To Hoang Viet.

"AFC: Arabian Football Confederation," ucap Tran Anh Tuan.

"Baiklah. Sekarang kita tahu apa yang akan terjadi," sebut Nguyen Sy Quang.

Komentar warganet asal Negeri Paman Ho tersebut memang amat beragam. Dari banyaknya yang mengolok-olok penunjukan Qatar dan Arab Saudi sebagai host ronde keempat, terselip doa yang diutarakan salah satu netizen Vietnam untuk Timnas Indonesia.

"Ini sangat sulit bagi Indonesia. Tapi teman-teman Indonesia, kalian pasti bisa. Amin dari Vietnam," ujar Trinh Quang Trung.

Sementara di sisi lain, Ketua PSSI, Erick Thohir, telah merespons keputusan AFC yang menunjuk Arab Saudi dan Qatar sebagai tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

"Kami menghargai keputusan penunjukan tuan rumah yang telah ditetapkan. Jika sebelumnya kita sudah berusaha keras, maka ke depan kita harus bekerja lebih keras lagi dengan keputusan yang ada," tulis Erick Thohir di akun Instagram pribadinya, Jumat (13/6/2025).

"Fokus utama kami sekarang adalah mempersiapkan tim sebaik mungkin. Kami juga berharap seluruh pertandingan di putaran keempat ini dapat berlangsung secara fair dan menjunjung tinggi sportivitas," sambungnya.

Rencananya, proses undian babak keempat akan berlangsung di Umeda Arts Theater, Osaka, Jepang, 17 Juli mendatang. Adapun pertandingan putaran keempat akan bergulir pada 8 hingga 14 Oktober 2025.

Nantinya, keenam tim peserta bakal dibagi ke dalam dua grup. Pemuncak dari masing-masing grup otomatis lolos ke putaran final Piala Dunia 2016 yang diselenggrakan di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.

Sedangkan peringkat kedua bakal melanjutkan perjuangan ke putaran kelima yang dimainkan pada November 2025 dan tim di posisi ketiga dipastikan tersingkir.