3 Pemain Diaspora di Timnas Indonesia yang Perkembangannya Paling Menonjol Musim Ini: Taklukkan Kompetisi Eropa

Emil Audero langsung melejit di awal musim 2025/2026. Babak baru ia lakoni dengan memutuskan hijrah ke klub promosi Serie A, Cremonese.

Ia langsung menjadi andalan tim berjuluk Grigiorossi tersebut. Pelatih Davide Nicola selalu memercayainya sebagai kiper utama dalam tiga laga awal musim ini

Kiper berusia 28 tahun itu tak pernah terpinggirkan saat menghadapi AC Milan, Sassuolo, dan Hellas Verona.

Dari 270 menit permainan, Audero kemasukan empat gol.

Beragam aksi heroik dan penyelamatan dilakukannya untuk mengamankan gawang dari kebobolan membuat Audero masuk best XI pekan ketiga Serie A.

Petualangan baru juga ditempuh Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia yang memutuskan berganti klub. Ia meninggalkan Venezia yang terdegradasi dan hijrah ke Sassuolo pada musim panas lalu.

Awalnya, ia dicadangkan pelatih Fabio Grosso ketika Sassuolo kalah 0-2 dari Napoli di pekan pertama. Namun, posisi bek tengah dua laga berikutnya menjadi milik Jay Idzes.

Bang Jay selalu menjadi starter dan tak tergantikan ketika Sassuolo kalah 2-3 dari Cremonese disusul kemenangan 1-0 atas Lazio akhir pekan kemarin.

Jay kini sudah mencatat 180 menit bermain di awal musim ini dan akan meladeni kekuatan tim raksasa, Inter Milan, akhir pekan nanti dalam pekan keempat Serie A 2025/2026.

Berikutnya adalah Kevin Diks, bek serbabisa Timnas Indonesia yang menikmati karier di Bundesliga bersama Borussia Monchengladbach. Akan tetapi, tim yang diperkuatnya masih terpuruk.

Borussia Monchengladbach belum merasakan kemenangan di tiga laga awal musim ini. Mereka bermain imbang 0-0 kontra Hamburg SV, kalah 0-1 dari Stuttgart, dan dibantai 0-4 oleh tamunya Werder Bremen, Minggu (15-9-2025).

Hasil ini menempatkan Borussia Monchengladbach untuk sementara tercecer di posisi ke-16, dengan satu poin. Mereka berbagi posisi Mainz 05, Hamburg, dan Heidenheim.

Parahnya lagi, Borussia Monchengladbach juga kesulitan mencetak gol. Mereka belum mencetak satu gol pun di tiga laga, justru sudah kemasukan lima kali.

Oh ya, Kevin Diks selalu bermain di tiga laga atau selama 193 menit.