5 Momen Sial John Terry Bersama Chelsea

Pada musim 2012-13, Chelsea memutuskan untuk memecat Roberto Di Matteo yang dinilai gagal mengangkat prestasi klub di Premier League. Manajemen menunjuk Rafa Benitez sebagai caretaker hingga akhir musim.

Benitez berani mengambil keputusan untuk mencadangkan Terry yang dianggap kemampuannya dianggap sudah menurun. Terry tercatat hanya tampil sebanyak 14 pertandingan pada Premier League 2012-13 dan hanya menyaksikan rekan-rekannya dari pinggir lapangan dalam sembilan pertandingan.

Chelsea berada dalam periode yang sulit pada musim 2011-12. Penunjukkan Andre Villas-Boas mendapat resistensi dari para pemain, termasuk Terry. Manajemen memutuskan untuk mencopot Villas-Boas dari posisinya dan menunjuk Roberto Di Matteo sebagai caretaker.

Chelsea mampu membuat kejutan pada ajang Liga Champions setelah memastikan tempat final usai mengungguli Barcelona. Namun Terry tidak bisa tampil pada laga final setelah mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran terhadap Alexis Sanchez.

John Terry kerap membuat perilaku yang bersifat Rasialisme. Pada 2004, ia mendapat denda sebesar 10.000 poundsterling (Rp 162,92 juta) dari FA karena mengejek pemain Tottenham Hotspur, Ledley King.

Seperti tidak jera, Terry mengulangi sikap buruknya tersebut pada 2012, kali ini korbannya adalah pemain Queens Park Ranger, Anton Ferdinand. Perbuatan Terry tertangkap kamera dan ia mendapat denda sebesar 220.000 poundsterling (Rp 3,58 miliar) serta larangan bertanding sebanyak empat pertandingan.

Kasus ini mendorong Terry untuk mengundurkan diri dari tim nasional Inggris.

Pada 2010, John Terry mengaku pernah selingkuh selama empat bulan dengan kekasih Wayne Bridge yang merupakan mantan rekannya di Chelsea. Kasus ini membuat hubungan Terry dan Bridge memburuk.

Fabio Capello yang saat itu menjabat sebagai pelatih timnas Inggris memutuskan untuk mencopot ban kapten Inggris dari Terry.

Pada musim 2007-08, John Terry mewujudkan impian untuk membawa Chelsea tampil pada laga Final Liga Champions. Pada laga tersebut, Chelsea harus menghadapi rivalnya di Premier League, Manchester United.

Pemenang laga harus ditentukan melalui babak adu penalti. Terry yang menjadi eksekutor kelima Chelsea, bisa memastikan kemenangan timnya setelah Cristiano Ronaldo gagal melakukan eksekusi dengan baik.

Tetapi Terry gagal melakukan tendangan dengan sempurna setelah terpeleset. Kegagalan Terry harus dibayar mahal karena Chelsea gagal juara.

Sumber: Berbagai Sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini