Peruntungan 17 Pemain Manchester United setelah Cetak Gol saat Laga Debut di Era Premier League

Paul Scholes merupakan bagian dari skuat "class of 92" yang terkenal di Old Trafford. Ia menjalani debut di tim utama pada September 1994.

Awalnya Scholes bermain di Piala Liga melawan Port Vale dan memborong dua gol kemenangan 2-1. Namun, ia baru menjalani debut di Premier League tiga hari kemudian saat melawan Ipswich Town dan sukses mencetak gol.

Scholes lalu menjelma menjadi gelandang tengah Manchester United yang tangguh selama 19 tahun dan memenangi 11 gelar Premier League.

Scholes mencetak 155 gol dalam 718 pertandingan.

Solskjaer datang dari Molde pada 1996. Namun, ia baru menjalani debut pada pekan ketiga. Ia masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-64 saat melawan Balckburn Rovers.

Solskjaer sukses mencetak gol penyama kedudukan dan pertandingan berakhir 2-2. Solskjaer juga menjadi pahlawan di final Liga Champions 1999 dan sekarang menjadi manajer Manchester United.

Ruud Van Nistelrooy bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2001. Ia tampil pada FA Charity Shield 2001 dan mencetak gol, sayang tersebut tak mampu membawa kemenangan bagi Manchester United.

Ia lalu mencetak dua gol pada laga debut dan terus mencetak gol hingga 150 dalam 219 penampilan.

Van Nistelrooy lalu pindah ke Real Madrid pada 2006 setelah berselisih dengan Ferguson.

Louis Saha bergabung dengan Manchester United pada Januari 2004. Sebelumnya, ia bergabung dengan Fulham

Saha tampil sejak menit awal kala menghadapi Southampton di laga debut. Ia lalu mencetak gol pembuka menit ke-18 melalui tendangan bebas.

Total Saha mencetak enam gol di Premier League musim itu bersama Manchester United. Namun, masalah cedera merusak kariernya dan akhirnya dijual ke Everton pada 2008.

Wayne Rooney bergabung dengan Manchester United dengan biaya 27 juta pounds pada musim panas 2004. Namun, ia baru menjalani debut saat tampil di Liga Champions melawan Fenerbahce pada 28 September 2004.

Rooney mencetak hattrick pada laga tersebut. Pemain berpaspor Inggris itu lalu menjelma sebagai striker utama Setan Merah. Ia merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa Setan Merah dengan 250 gol.

Gabriel Heinze bergabung dengan Manchester United dari Paris Saint-Germain pada 2004. Namun, ia absen dalam lima pertandingan awal bersama Setan Merah karena membela Timnas Argentina pada Olimpiade.

Ia sukses mencetak gol melawan Bolton pada laga debut dan menjadi pemain terbaik Amerika pada musim debut.

Sayang, Heinze membuat marah pendukung Manchetser United karena memaksa dijual ke Liverpool pada 2007. Akhirnya ia dilepas ke Real Madrid.

Kieran Lee merupakan pemain akademi Manchester United yang memulai laga debut di Piala Liga 2007 melawan Crewe Alexandra. Ia tampil sebagai pemain cadangan dan mencetak gol kemenangan.

Ia hanya tampil satu kali di Premier League kalah melawan Chelsea setelah Manchester United memenangkan Premier League 2006-2007. Ia kemudian pindah pada 2008 dan mengabiskan tujuh setengah musim terakhir di Sheffield Wednesday.

Federico Macheda mencetak gol kemenangan Manchester United saat mengalahkan Aston Villa pada April 2009. Itu merupakan laga debut pemain yang kala itu berusia 17 tahun.

Namun, ia gagal bersaing menjadi striker utama Setan Merah dan pergi pada 2014 setelah mencatatkan 36 penampilan saja.

Alexander Buttner sempat digadang-gadang sebagai pengganti Patrice Evra di masa depan. Ia mencetak gol pada laga debut melawan Wigan.

Namun, Buttner memilih pindah ke Dynamo Moscow pada 2014 setelah hanya membuat 12 penampilan saja di Premier League.

Sama seperti Butter, Powell juga mencetak gol pada debut melawan Wigan. Ia juga bernasib sama dengan Butter, yakni tak mendapat menit bermain yang cukup.

Setelah berseragam Manchester United selama empat tahun, Powell memilih hengkang pada 2016.

James Wilson mendapat kesempatan dari Ryan Giggs untuk dua pertandingan terakhir Manchester United di musim 2013-2014.

Ia mencetak dua gol ke gawang Hull City pada laga debut. Sayang, cedera lutut menghambat kariernya di Old Trafford. Ia pun akhirnya pindah ke Salford City.

Anthony Martial tiba di Manchester United pada musim panas 2015 dengan biaya besar. Ia turun sebagai pemain cadangan pada september 2015 di laga debut.

Ia menggantikan Juan Mata di babak kedua kala menghadapi Liverpool. Saat waktu menyisakan lima menit, Martial mencetak gol sensasional dan mengakiri laga dengan skor 3-1.

Pemain berpaspor Prancis itu kini masih menjadi tulang punggung klub di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

Marcus Rashford menjalani debut melawan FC Midtjylland pada 2016 sebagai pemain cadangan. Ia sukses mencetak dua gol pada laga tersebut.

Kini rashford masih berperan sebagai striker tengah di Manchester United di bawah asuhan Solskjaer.

Zlatan Ibrahimovic begabung dengan status bebas transfer pada musim panas 2016. Ia langsung menjadi starter pada laga Community Shield melawan Leicester City.

Ibra mencetak gol pada menit ke-83 pada laga tersebut. Kini Ibrahimovic bergabung dengan AC Milan setelah bertualang ke berbagai klub Eropa hingga Amerika Serikat.

Josh Harrop mencatatkan debut bersama Manchester United saat melawan Crystal Palace pada 2017 dan mencetak gol pembuka dalam kemenangan 2-0.

Pemain berusia 24 tahun ini telah menolak kontrak baru dengan Setan Merah dan akan pindah ke Preston akhir musim nanti.

Romelu Lukaku memiliki musim pertama yang luar biasa bersama Manchester United, yakni pada 2017-2018. Ia mencetak 11 gol dalam 10 pertandingan pertama termasuk saat laga debut melawan Real Madrid di Piala Super Eropa.

Namun, Romelu Lukaku telah dijual ke Inter Milan pada musim panas 2019.

Daniel James membuat kejutan dengan mencetak gol di laga debut kala menghadapi Chelsea pada awal musim 2019-2020. Ia turun dari bangku cadangan dan mencetak gol penutup kemenangan dengan skor 4-0.

Sejauh ini ia terlihat bisa beradaptasi dengan Setan Merah, kendati sempat melewati masa paceklik  gol.

Sumber: Planet Football