Liga Inggris: Ralf Rangnick Ingin Jual 3 Pemain Biang Masalah di MU, Termasuk Cavani

Dikutip dari Mirror, Ralf Rangnick ingin menjual trio Man Utd dari pembuat masalah termasuk Edinson Cavani. Pemain asal Uruguay tersebut kabarnya dituding memberikan pengaruh bagi pemain lain dan mengganggu suasana ruang ganti.

Secara mengejutkan nama Cavani masuk dalam daftar pemain yang akan didepak Rangnick. Musim lalu, Cavani adalah pemain yang memberi banyak aura positif bagi United. Baik dari sisi teknis maupun non-teknis.

Tapi, belakangan Cavani mulai menjadi beban di United. Dia adalah pemain surplus di lini depan. Kontraknya akan habis pada Juni 2022. Beban gajinya cukup tinggi dan United tidak akan memberikan kontrak baru.

Edinson Cavani telah menandatangani perpanjangan satu tahun di musim panas dan ingin menemukan tim utama reguler. Namun ia masih belum cukup meyakinkan Ralf Rangnick untuk membuatnya tampil di tim utama. Meski ia memberikan assist untuk gol Marcus Rashford ketika mengalahkan West Ham.

Masuknya nama Paul Pogba bukan hal yang mengejutkan. Sejak era Jose Mourinho, Pogba sudah dilaporkan punya banyak kasus. Gosip paling buruk soal Pogba adalah dia sengaja bermain jelek agar Mourinho dipecat dari United.

Musim 2021/2022, Pogba mengalami cedera dan absen cukup lama. United ternyata tidak menemui kendala berarti tanpa Pogba di lapangan. Walau pihak klub masih menimbang kontrak baru untuk Pogba, Rangnick siap melepasnya dengan gratis.

Pogba berada dalam situasi yang sama dengan Cavani tetapi United masih berharap dia akan memperpanjang masa tinggalnya di Manchester dengan tawaran kontrak baru.

Pemain ini merupakan andalan pada era Ole Gunnar Solskjaer. Tapi, situasi kini berbanding terbalik. Anthony Martial baru saja terlibat perselisihan dengan Rangnick.

Sang manajer mengklaim Martial ogah bermain saat United berjumpa Aston Villa. Martial membantahnya. Kedua pihak kini sudah berdamai. Tapi, Rangnick tidak punya tempat untuk Martial di skuad United.

Pemain asal Prancis itu telah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan United. Hal itu diperkuat setelah Rangnick memanggilnya karena menolak bermain melawan Aston Villa pada 16 Januari 2022.

Sumber: Mirror