5 Transfer Liverpool yang Digadang-gadang Brilian, tapi Berujung Bapuk: Fans Hanya Bisa Tersenyum Kecut

Berikut lima rekrutan Liverpool yang digadang-gadang brilian, tapo justru zonk di Anfield. Nama-nama ini bahkan menjadi lelucon di kalangan The Kopites.

Bola.com, Jakarta - Kebangkitan dan kejayaan Liverpool baru-baru ini di bawah Jurgen Klopp tidak lepas dari sepak terjang cerdas di bursa transfer. The Reds bisa mendapatkan pemain yang sesuai dengan kebutuhan membangun tim ala Klopp, meskipun tidak selalu harus merogoh kocek dalam-dalam. 

Tetapi, bursa transfer tidak selalu bersahabat bagi publik Anfield. tidak jarang Liverpool mendatangkan pemain bintang tetapi justru kariernya meredup saat di Anfield.

Padahal awalnya mereka digadang-gadang bisa tampil brilian dan berkontribusi besar. Rekrutan yang disebut brilian ini malah jadi zonk.

Berikut lima rekrutan Liverpool yang digadang-gadang brilian, tapo justru zonk di Anfield. Nama-nama ini bahkan menjadi lelucon di kalangan The Kopites.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

1. Andy Carroll

Tiba di Liverpool dengan banderol 35 juta pounds, Andy Carroll memecahkan rekor transfer Liga Inggris pada 2011. Sayangnya, selama dua musim di Anfield, sang striker hanya mengemas 14 gol.

"Ketika saya meninggalkan Newcastle ke Liverpool, saya berada di helikopter dalam perjalanan turun. Saya harus membuka Google untuk mencari tahu siapa pemain mereka. Saya menandatangani kontrak dan saya tidak tahu siapa rekan satu tim saya!" ujarnya.

 

3 dari 6 halaman

2. Alberto Aquilani

Penggemar Liverpool menentang gagasan Gareth Barry menggantikan Xabi Alonso yang ditawarkan Rafa Benitez. Ketika Alonso dijual ke Real Madrid, Aquilani benar-benar terdengar seperti nama yang jauh lebih baik.

Pemain AS Roma itu datang ke Inggris dengan harga 17,1 juta pounds pada 2009. Sayangnya, Aquilani malah tampil di bawah ekspetasi, hingga dipinjamkan sebelum dijual ke Fiorentina.

 

4 dari 6 halaman

3. Robbie Keane

Robbie Keane mengaku senang saat mengenakan seragam Liverppol pada 2008. "Saya mengucapkan terima kasih karena bergabung dengan Liverpool adalah impian seumur hidup saya," ujar Keane.

Namun, impian seumur hidup itu tidak bertahan lebih lama. Di hanya mencetak tujuh gol dalam 28 laga hingga dikembalikan ke Tottenham.

 

5 dari 6 halaman

4. Fernando Morientes

Morientes masih berusia 28 tahun ketika Liverpool memboyongnya dengan banderol 6,3 juta pounds dari Real Madrid pada Januari 2005. Dia telah bersinar untuk AS Monaco musim sebelumnya dan membawa klub Prancis itu ke final Liga Champions.

Pemain Spanyol itu juga bergabung dengan kompatriotnya di Liverpool seperti Antonio Nunez, Luis Garcia, Josemi, dan Xabi Alonso. Namun, performanya mengecewakan dengan hanya mencetak 12 gol dari 69 penampilannya.

 

6 dari 6 halaman

5. El Hadji Diouf

Pada musim panas 2002, Liverpool tampak siap mengguncang dominasi Manchester United dan Arsenal di Liga Inggris. Mereka mendapatkan striker yang bermain hebat di Piala Dunia 2002 yakni El Hadji Diouf.

Liverpool saat itu mengeluarkan 10 juta pounds untuk membuat Diouf menjadi pemain termahal kedua dalam sejarah klub. Tetapi rencana itu tidak berjalan sesuai rencana karena striker Senegal ini hanya membuat 6 gol dari 79 laga bagi The Reds.

Sumber: Planet Football

Selama tiga tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer