Bola.com, Jakarta - Kendati Mohamed Salah baru saja menandatangani kontrak baru berdurasi dua tahun yang akan membuatnya bertahan di Liverpool hingga 2027, pelatih Arne Slot tetap harus bersiap kehilangan andalan utamanya di pertengahan musim depan.
Di usia 32 tahun, Salah tampil luar biasa sepanjang musim ini di Premier League. Ia memimpin klasemen pencetak gol terbanyak sekaligus pembuat assist dengan torehan 27 gol dan 18 assist dari 32 penampilan—kontribusi langsung terhadap 45 gol, sebuah rekor baru dalam format 38 pertandingan.
Baca Juga
Advertisement
Terakhir, ia mencatat assist untuk gol pembuka Luis Diaz saat Liverpool menjamu West Ham United (13-4-2025), menandai kontribusi gol ke-45-nya musim ini.
Rekor 36 gol milik Erling Haaland mungkin sulit dikejar dengan hanya enam laga tersisa, tetapi Salah hanya butuh dua assist lagi untuk menyamai rekor assist semusim milik Thierry Henry dan Kevin De Bruyne. Ia pun berpeluang besar merebut Golden Boot keempatnya, menyamai rekor terbanyak.
Slot meyakini bahwa performa Salah akan tetap konsisten di musim-musim mendatang. Pemain asal Mesir ini telah tampil dalam semua laga Premier League musim ini, menjadi starter di seluruh 32 pertandingan, dan hanya satu kali bermain di bawah 80 menit.
Ia juga jadi starter di sembilan dari sepuluh laga Liga Champions Liverpool, serta tampil di final Carabao Cup dan kedua leg semifinal.
Liverpool berhasil menggasak Everton dengan skor tipis 1-0 dalam laga bertajuk Derby Merseyside. Kemenangan ini membawa Liverpool kukuh di puncak klasemen Liga Inggris dan berselisih 12 poin dari Arsenal.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dominasi Salah
Dominasi Mohamed Salah di lini depan membuat pemain seperti Federico Chiesa dan Harvey Elliott jarang mendapat kesempatan bermain. Namun, musim depan, Arne Slot tak punya pilihan lain selain mempersiapkan alternatif karena faktor di luar kendalinya.
Piala Afrika (AFCON) 2025 dijadwalkan berlangsung di pertengahan musim, tepatnya dari 21 Desember 2025 hingga 18 Januari 2026 di Maroko.
Kejuaraan ini mundur dari jadwal semula musim panas karena adanya Piala Dunia Antarklub FIFA versi baru yang akan digelar di Amerika Serikat pada Juni–Juli 2025.
Selain itu, format Liga Champions yang baru menambah dua matchday di akhir Januari, memperumit kalender.
Jika biasanya pemain Afrika hanya absen dalam beberapa laga Premier League karena sebagian besar Januari diisi oleh laga domestik, edisi kali ini bisa membuat mereka melewatkan seluruh periode sibuk Natal dan Tahun Baru.
Advertisement
Jadwal Piala Afrika 2025
Salah dijadwalkan memimpin Mesir di turnamen tersebut. Berdasarkan hasil undian, Mesir tergabung di Grup B dan akan menghadapi Zimbabwe (22 Desember), Afrika Selatan (26 Desember), dan Angola (29 Desember).
Bila Mesir melaju hingga final maka ia akan bertanding sampai 18 Januari 2026.
Tahapan knockout akan berlangsung sebagai berikut:
- Babak 16 besar: 3–6 Januari 2026
- Perempat final: 9–10 Januari 2026
- Semifinal: 14 Januari 2026
- Perebutan tempat ketiga: 17 Januari 2026
- Final: 18 Januari di Rabat 2026
Musim Premier League 2025/2026 dimulai pada 16 Agustus 2025 dan akan berakhir 24 Mei 2026. Tidak ada laga pada malam Natal, tetapi detail lengkap jadwal pertandingan baru akan diumumkan pada 18 Juni 2025.
Dengan demikian, belum bisa dipastikan berapa laga yang akan dilewatkan Salah hingga jadwal resmi dirilis.
Laga yang Bisa Dilewatkan Salah
Namun, apabila mengacu pada jadwal musim ini, AFCON berpotensi membuat Salah absen dalam 10 pertandingan Liverpool, termasuk enam laga Premier League.
Perbandingannya, saat AFCON 2023 digelar antara 13 Januari hingga 11 Februari, Salah hanya absen dalam satu laga liga (jika tidak cedera) karena Mesir tersingkir di babak 16 besar.Â
Namun, musim ini, bila turnamen berlangsung seperti simulasi, ia bisa melewatkan lebih banyak laga termasuk perempat final Carabao Cup (18 Desember), Liga Champions matchday ketujuh (20–21 Januari), dan putaran ketiga Piala FA.
Salah memang biasanya diistirahatkan dalam laga awal Piala FA, tetapi kali ini absennya akan lebih berdampak besar: setidaknya tiga pekan Premier League akan berlangsung bersamaan dengan fase grup AFCON.
Advertisement
Slot Mencari Alternatif
Dengan kemungkinan kehilangan pemain penting seperti Salah di masa paling sibuk musim ini, Arne Slot harus mencari alternatif.
Ini akan menjadi perubahan besar bagi pelatih asal Belanda tersebut—dari situasi di mana Salah selalu tersedia, ke situasi di mana ia benar-benar harus mengandalkan pemain lain.
Slot memang punya opsi di lini depan seperti Chiesa, Elliott, Luis Diaz, Darwin Nunez, dan Diogo Jota. Tetapi, ironisnya, kelimanya justru sedang dikaitkan dengan potensi kepindahan musim panas nanti.
Apalagi Elliott dan Chiesa bahkan belum pernah menjadi starter di Premier League sejak Slot menangani tim.
Jika keduanya tetap bertahan, absennya Salah bisa membuka peluang mereka untuk tampil reguler musim depan.
Namun, jika mereka hengkang dan Liverpool tetap berencana mencari striker baru maka kemungkinan besar klub juga harus mempertimbangkan merekrut winger baru sebagai antisipasi ketidakhadiran Salah—meski sang pemain baru saja memperpanjang kontraknya dua tahun lagi.
Â
Sumber: Liverpool Echo