Jeblok di Liga Inggris jadi Alasan Tottenham Hotspur Depak Ange Postecoglou

Gelar juara itu juga menjadi obat pelipur lara musim Tottenham Hotspur yang mengecewakan. Namun, trofi Liga Europa musim ini tak bisa menyelamatkan karier Ange Postecoglou sebagai pelatih Spurs.

Pelatih berusia 59 tahun tersebut justru dipecat Tottenham, Sabtu (7/6/2025) dini hari WIB. Manajemen Tottenham Hotspur memutuskan untuk berpisah Ange Postecoglou karena mengalami musim yang mengecewakan di Premier League 2024/2025.

"Puncaknya adalah finis terburuk kami di Premier League musim lalu. Terkadang ada keadaan yang meringankan, seperti cedera dan kemudian keputusan untuk memprioritaskan kampanye Eropa," bunyi pernyataan resmi Spurs.

"Meskipun memenangkan Liga Europa musim ini jadi salah satu momen terhebat klub, kami tidak dapat mendasarkan keputusan kami pada emosi yang terkait dengan kemenangan ini."

"Sangat penting bagi kami untuk mampu bersaing di berbagai bidang dan meyakini perubahan pendekatan akan memberi kami peluang terkuat untuk musim mendatang dan seterusnya," lanjut pernyataan tersebut.

Mantan pelatih Timnas Australia tersebut mulai mengasuh Tottenham Hotspur pada 6 Juni 2023. Dia pun sepakat menandatangani kontrak berdurasi empat musim bersama Spurs.

Selama dua musim mengasuh Tottenham, statistik Ange Postecoglou tak terlalu memuaskan. Dari 101 pertandingan diseluruh ajang, Postecoglou membawa Spurs meraih 47 kemenangan, 15 hasil imbang, dan menelan 39 kekalahan.

Jika dipersentase, kemenangan Tottenham Hotspur di bawah kendali Ange Postecoglou berada di angka 46,53 persen.

Sumber: Tottenham Hotspur