Jeremie Frimpong Jalani Posisi Baru di Liverpool, Hasilnya Mengejutkan

Potensi Frimpong ini bisa menjadi kunci strategis bagi Liverpool di musim 2025/2026. Ada pertimbangan serius Frimpong dapat berperan di lini serang pada musim depan, terutama saat Mohamed Salah harus meninggalkan klub untuk mewakili Mesir di Piala Afrika (AFCON).

Turnamen tengah musim ini kerap mengurangi kedalaman skuad Liverpool di masa lalu, sehingga mengubah pemain bertahan menjadi opsi menyerang sementara bisa menjadi salah satu solusi.

Selain itu, ada potensi bahwa Frimpong dan Milos Kerkez dapat menjadi pasangan bek sayap dinamis berikutnya yang meniru gaya Nuno Mendes dan Achraf Hakimi di PSG. Ini mendorong tim-tim Premier League untuk beralih dari formasi empat bek tengah yang statis. 

Namun, tekanan besar kini ada pada Jeremie Frimpong. Ia harus mengisi peran Trent Alexander-Arnold dengan memadai. Trent adalah pemain yang merupakan sosok jimat di bawah Jurgen Klopp dan kepergiannya menimbulkan kontroversi di kalangan pendukung.

Musim ini Liverpool bertekad mempertahankan gelar Premier League dan melaju lebih jauh di kompetisi Eropa. Musim lalu, kiprah Liverpool di Liga Champions terhenti di tangan Paris Saint-Germain, serta tersingkir lebih awal dari Carabao Cup dan FA Cup.

Keberhasilan manajer Arne Slot dalam menghadapi tantangan ini dan memaksimalkan potensi pemain baru yang ia datangkan, termasuk Frimpong, Milos Kerkez, dan bintang Jerman Florian Wirtz, akan menjadi penentu masa depan Liverpool musim ini. 

Sumber: Sport Illustrated