Sukses


Legenda MU Desak Amorim Geser Peran Bruno Fernandes di Tengah Isu Pemecatan

Ruben Amorim dalam sorotan, legenda MU ini dorong perubahan kunci di Skuad MU.

Bola.com, Jakarta - Legenda Manchester United (MU), Paul Scholes, memberikan saran penting kepada pelatih Ruben Amorim yang sedang berada di bawah sorotan tajam. Scholes menilai Bruno Fernandes harus dikembalikan ke posisi nomor 10 untuk mengangkat performa tim.

Minggu (14-9-2025) malam lalu, MU dipermalukan Manchester City dengan skor 0-3 di Premier League. Hasil itu menjadi kekalahan ketiga Setan Merah di semua ajang musim ini.

Dalam laga tersebut, Fernandes kesulitan memberi pengaruh saat dimainkan di lini tengah, sementara Setan Merah kalah telak dalam duel di sektor tersebut.

Scholes menegaskan Amorim harus menempatkan sang kapten di posisi yang lebih natural.

"Dia adalah pemain paling kreatif di tim. Seharusnya dia bermain sebagai nomor 10, tidak ada keraguan soal itu," kata Scholes kepada Sky Sports.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Penjelasan Scholes

Menurutnya, Fernandes diminta menjalankan peran yang bukan spesialisasinya.

"Wajar kalau seorang nomor 10 bisa mengisi peran di lini tengah selama dua atau tiga pertandingan, misalnya ketika ada gelandang cedera atau terkena skorsing. Tapi, pada akhirnya, pemain bisa bosan harus kembali mundur untuk bertahan," ujarnya.

Scholes membandingkan dengan pengalamannya sendiri.

"Saya pernah memainkan kedua peran itu. Sebagai nomor 10, hal terakhir yang ingin Anda pikirkan adalah bertahan. Tapi, begitu masuk ke duet lini tengah, tiba-tiba pikiran Anda harus tertuju pada pertahanan, pada apa yang dilakukan lawan. Itu pola pikir yang berbeda sama sekali," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Tugas Pemain Nomor 10

Scholes, satu di antara anggota Class of '92 menambahkan:

"Saat pertama kali masuk tim, saya seorang penyerang. Lalu saya bermain sebagai nomor 10 selama tiga, empat, lima tahun, dan saya menikmatinya. Bertahan bukan kelebihan saya, saya tidak suka memikirkannya. Sebagai nomor 10, yang Anda pikirkan hanyalah membuat tim bermain, menciptakan peluang, dan mencetak gol," ucapnya.

MU kini menatap laga penting melawan Chelsea di Old Trafford pada Sabtu mendatang. Amorim berada dalam tekanan besar setelah start musim yang mengecewakan.

Isu pemecatan kembali mengemuka, bahkan muncul kabar ia mulai kehilangan dukungan dari sebagian pemain. Meski demikian, sejumlah figur penting di klub disebut masih memberikan kepercayaan kepadanya.

(Muhammad keysya Yusuf irawan)

 

Sumber: Sportsmole

Video Populer

Foto Populer