Sukses


Liverpool Siapkan Hukuman untuk Hugo Ekitike usai Selebrasi Konyol Berujung Kartu Merah

Liverpool berencana beri Hugo Ekitike setelah insiden selebrasi "bodoh" yang berujung kartu merah.

Bola.com, Jakarta - Gol menit ke-85 Hugo Ekitike memastikan langkah Liverpool ke putaran keempat Carabao Cup. Namun, selebrasi sang penyerang muda justru berbuah kartu merah dan kini ancaman hukuman dari Arne Slot beserta manajemen klub pun terungkap.

Ekitike, yang diboyong The Reds dengan banderol 69 juta paun pada musim panas lalu, menutup kemenangan 2-1 atas Southampton lewat umpan Federico Chiesa.

Sebelumnya, Alexander Isak membuka keunggulan Liverpool tepat sebelum turun minum, sedangkan tim tamu hanya mampu membalas lewat Shea Charles.

Namun, momen penting Ekitike diwarnai kontroversi. Pemain asal Prancis itu melepas jersey bernomor punggung 22 dan mengangkatnya ke arah tribune Anfield, ala Lionel Messi.

Padahal, ia sudah menerima kartu kuning lebih dulu sehingga wasit Thomas Bramall langsung mengusirnya keluar lapangan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Kritik Slot

Arne Slot tak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap aksi anak asuhnya itu. Ia bahkan membocorkan isi pembicaraan pribadi mereka.

"Tidak perlu? Ya. Dan itu bodoh," sungut Slot.

"Kartu kuning pertamanya pun sebenarnya sudah tidak perlu. Dalam sepak bola, emosi harus bisa dikendalikan."

"Kalau kau mencetak gol di final Liga Champions pada menit ke-87 setelah melewati tiga pemain dan menghujam bola ke pojok gawang, mungkin saya bisa maklum. Tapi, ini berbeda. Saya orang lama, 47 tahun, memang tidak pernah main di level ini, tapi kalau saya cetak gol seperti itu, saya akan langsung menghampiri Chiesa dan bilang, 'Gol ini karena kamu, bukan karena saya'," imbuh Slot.

"Sebaiknya kendalikan emosi. Kalau pun ingin merayakan, lakukan dengan cara yang tidak berujung kartu kuning," kata pelatih asal Belanda itu.

3 dari 4 halaman

Denda Berat: 2 Pekan Gaji

Menurut laporan Daily Mail, Liverpool berencana mendenda Ekitike setara dua pekan gaji akibat kartu merah tersebut.

Dengan kontrak enam tahun senilai 200 ribu paun per pekan, hukuman itu berarti ia kehilangan sekitar 400 ribu paun (setara Rp8,9 miliar).

Ekitike, yang sebelumnya sempat jadi rebutan Manchester United, kini bukan hanya akan absen pada laga Premier League melawan Crystal Palace akhir pekan ini, tetapi juga memaksa Slot menurunkan Isak yang belum sepenuhnya bugar.

Kabar denda tersebut memicu beragam reaksi di kalangan suporter Liverpool. Sebagian menilai terlalu berlebihan.

"Kehilangan 400 ribu paun hanya karena kartu merah itu konyol," tulis seorang fan di media sosial.

Ada pula yang menyebutnya sebagai keputusan yang buruk jika benar dilakukan klub. Namun, tak sedikit yang mendukung langkah keras itu.

"Wajar. Itu akan memberinya pelajaran. Kedengarannya keras, tapi dia dibayar 200 paun ribu seminggu, jadi dia baik-baik saja," komentar fan lainnya.

Seorang pendukung lain menambahkan, "Memang terdengar kejam, tapi karena tindakannya, LFC harus kehilangan dia di laga berikutnya. Kalau kita kalah, itu bisa jadi awal kejatuhan."

4 dari 4 halaman

Absen Melawan Palace, Balik di Liga Champions

Ekitike akan melewatkan laga kontra Crystal Palace yang sedang on fire bersama Oliver Glasner. Namun, ia bisa kembali tampil saat Liverpool menghadapi Galatasaray di ajang Liga Champions.

Di ruang ganti, rekan-rekannya kabarnya juga tidak senang dengan selebrasi Ekitike. Bek sayap Jeremie Frimpong bahkan memperlihatkan ketidaksukaannya di lapangan begitu sang striker membuka kausnya.

 

Sumber: Give Me Sport

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer