Baru Main 10 Laga, Florian Wirtz Mulai Dihantui Rumor Keluar dari Liverpool

Menjelang kembalinya Premier League akhir pekan ini, muncul laporan dari media Spanyol, Defensa Central, yang menyebut bahwa pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, meminta pihak klub memantau perkembangan Wirtz di Liverpool.

Alonso dan Wirtz pernah bekerja sama di Bayer Leverkusen, dan sang pelatih kabarnya sempat ingin membawanya ke Madrid sebelum Liverpool berhasil menuntaskan transfernya pada musim panas lalu.

Menurut laporan tersebut, Alonso "meminta Real untuk memperhatikan masa depan Wirtz di Liverpool", karena ia masih menganggap sang playmaker sebagai bagian dari rencana jangka panjangnya.

Bahkan disebutkan bahwa impian terbesar Alonso adalah melihat Wirtz berseragam Real Madrid suatu hari nanti.

Media itu juga menulis bahwa Wirtz mungkin akan mempertimbangkan pindah ke Spanyol sebagai solusi dari situasi yang ia alami saat ini, terutama jika performanya tak segera membaik sepanjang musim ini.

Kendati sorotan datang dari berbagai arah, pelatih Liverpool, Arne Slot, memilih untuk tetap memberikan pembelaan kepada anak asuhnya.

Dalam wawancara bersama Sky Sports jelang laga melawan Manchester United, Minggu (19-10-2025) malam WIB, Slot menegaskan bahwa Wirtz hanya butuh waktu dan sedikit keberuntungan untuk menunjukkan kualitasnya.

"Kalau Anda direkrut dengan harga besar, orang-orang cenderung menilai dari jumlah gol dan assist," ujar Slot.

"Tapi, saya bisa bilang, ia seharusnya sudah punya enam atau tujuh assist sejauh ini," lanjutnya.

Pelatih asal Belanda itu mencontohkan beberapa momen yang menurutnya menunjukkan kemampuan Wirtz. Satu di antaranya terjadi saat laga melawan Chelsea, di mana sang gelandang memberi umpan ciamik kepada Mohamed Salah sesaat setelah masuk dari bangku cadangan.

"Dalam situasi seperti itu, 99 dari 100 kali akan berakhir jadi gol. Tapi, kali ini tidak. Bahkan sebelumnya, saat melawan Atletico Madrid, umpan serupa dari Florian juga berakhir mengenai tiang," kata Slot.

"Wirtz hanya kurang beruntung dalam penyelesaian akhir dari rekan-rekannya. Tapi, untuk pemain berusia 22 tahun yang pindah ke negara baru dan bermain di liga seketat Premier League, ini hal yang wajar," katanya lagi.

Sebelum jeda internasional, Wirtz tampil sebagai pemain pengganti saat Liverpool takluk dari Chelsea.

Ia kini berharap bisa kembali ke susunan pemain utama ketika timnya menghadapi MU, kesempatan lain untuk membungkam keraguan dan mulai membayar kepercayaan besar yang telah diberikan kepadanya.

Sumber: Sportbible