Sukses


Deretan Alasan MU Sebaiknya Melepas Joshua Zirkzee pada Bursa Transfer Bulan Januari 2026

Joshua Zirkzee tampaknya mendekati pintu keluar Old Trafford. Striker asal Belanda itu kesulitan mendapatkan menit bermain di bawah pelatih baru Manchester United (MU), Ruben Amorim.

Bola.com, Jakarta - Joshua Zirkzee tampaknya mendekati pintu keluar Old Trafford. Striker asal Belanda itu kesulitan mendapatkan menit bermain di bawah pelatih baru Manchester United (MU), Ruben Amorim.

Zirkzee adalah salah satu pemain warisan era Erik ten Hag. Namun, setelah pergantian pelatih, perannya semakin mengecil. Beberapa klub seperti AS Roma dan Sevilla disebut siap menampung sang pemain jika dilepas pertengahan musim ini.

Bagi MU, keputusan menjual Zirkzee di tengah musim tentu tidak mudah. Beberapa sumber menyebut Amorim tidak ingin menjual pemain asal Belanda itu untuk menjaga kedalaman skuad mereka musim 2025/2026 ini.

Namun, ada tiga alasan kuat yang membuat langkah tersebut justru logis dan menguntungkan untuk jangka panjang. Salah satunya adalah memberi kesempatan lebih besar bagi wonderkid Chido Obi untuk naik ke tim utama.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Kesempatan untuk Chido Obi

Manchester United memiliki bintang muda yang siap mengambil alih peran Zirkzee: Chido Obi. Pemain berusia 17 tahun itu tampil impresif sejak direkrut dari Arsenal dan kini menjadi salah satu prospek paling menjanjikan di akademi klub.

Chido Obi bahkan mencetak gol dalam kemenangan tim muda United atas Rochdale pada awal pekan ini. Memberinya kesempatan tampil di tim utama akan mempercepat proses kematangan, tanpa mengganggu waktu bermainnya di akademi.

3 dari 5 halaman

Sistem Amorim Tak Lagi Butuh Striker Murni

Alasan lain yang memperkuat keputusan ini adalah taktik Ruben Amorim sendiri. Dalam beberapa pekan terakhir, United justru tampil lebih hidup tanpa striker murni.

Kombinasi Matheus Cunha di lini depan dengan Mason Mount dan Bryan Mbeumo di belakangnya berhasil memberi tekanan besar pada pertahanan lawan, termasuk saat menghadapi Liverpool.

Jika bukan karena cedera Mount, kemungkinan besar sistem ini akan terus digunakan, termasuk di laga berikutnya melawan Brighton. Sementara, jika butuh penyerang murni, ada Benjamin Sesko yang bisa jadi pilihan.

4 dari 5 halaman

Keputusan Terbaik untuk Karier Zirkzee

Zirkzee sempat menjadi sorotan negatif setelah penampilan buruk dalam kekalahan dari Newcastle pada Natal 2024. Namun, ia menunjukkan profesionalisme dan terus bekerja keras untuk memperbaiki performanya.

Secara realistis, Zirkzee bukan lagi bagian dari proyek Amorim. Melepasnya akan memberi ruang bagi kedua pihak untuk tumbuh di tempat lain.

Satu hal lain yang perlu dipertimbangkan, 2026 adalah tahun Piala Dunia. Zirkzee tentu berharap bisa bermain di sana bersama Timnas Belanda. Nah, jika tidak bermain secara reguler, peluang Zirkzee masuk Timnas Belanda akan mengecil.

Sumber: MEN Sport

Disadur dari: Liputan6 (Asad Arifin, Published 30/10/2025)

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer