MU di Ambang Keputusan Mengejutkan: Kobbie Mainoo Bakal Dipinjamkan ke Napoli Januari 2026

Kobbie Mainoo kabarnya tengah menjadi target serius Napoli, yang bahkan telah memasuki tahap pembicaraan lanjutan untuk meminjam sang pemain pada Januari mendatang.

Bola.com, Jakarta - Kabar mengejutkan datang dari Old Trafford. Menurut laporan TeamTalk, masa depan Kobbie Mainoo di Manchester United (MU) sedang berada di titik krusial menjelang bursa transfer musim dingin.

Gelandang muda berusia 20 tahun itu kabarnya tengah menjadi target serius Napoli, yang bahkan telah memasuki tahap pembicaraan lanjutan untuk meminjam sang pemain pada Januari mendatang.

Langkah ini menimbulkan tanda tanya besar di kalangan pendukung MU. Mainoo sebelumnya dianggap sebagai bagian penting dalam proyek jangka panjang klub, tapi kini berpotensi meninggalkan Old Trafford hanya demi mendapatkan menit bermain yang lebih banyak.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Napoli Bergerak Cepat: Tawaran Serius dan Rencana Konkret

Menurut laporan tersebut, Napoli siap menanggung penuh gaji Kobbie Mainoo yang mencapai 45 ribu pound per pekan, sekaligus menyertakan opsi pembelian permanen dalam kesepakatan.

Klub asal Italia itu tidak sekadar mencari pelapis, melainkan benar-benar melihat potensi besar dalam diri Kobbie Mainoo.

Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis bahkan dikabarkan telah melakukan konsultasi mendalam dengan Antonio Conte mengenai peran Mainoo dalam sistem pressing khas sang pelatih.

Dengan pendekatan taktis tersebut, Napoli percaya Kobbie Mainoo bisa mengikuti jejak sukses Scott McTominay, yang tampil gemilang sejak hengkang dari MU.

Bagi Mainoo, peluang bermain di Liga Champions serta menjadi bagian dari tim pemuncak klasemen Serie A bisa menjadi godaan besar, terutama mengingat menit bermainnya di bawah Ruben Amorim sangat terbatas musim ini.

Ia baru tampil 228 menit dalam delapan laga, dan hal itu menimbulkan kekhawatiran akan posisinya di tim nasional Inggris menuju Piala Dunia 2026.

3 dari 6 halaman

Dilema Manchester United: Pertahankan atau Lepas?

Sementara di sisi lain, MU juga menghadapi dilema yang rumit. Ruben Amorim disebut menilai Mainoo sebagai “kedalaman skuad yang penting”. Namun, minimnya kontribusi nyata sejauh ini memicu diskusi internal mengenai langkah terbaik.

TeamTalk melaporkan pembicaraan di dalam klub “semakin intensif” karena MU sudah menyiapkan beberapa nama sebagai pengganti potensial, seperti Conor Gallagher (Chelsea), Morten Hjulmand (Sporting CP), dan Elliot Anderson (Newcastle).

Seorang sumber internal bahkan menyebutkan, “Jika Kobbie pergi, pintu akan terbuka untuk kedatangan pemain baru. Amorim tidak akan kehilangan satu pemain tanpa mendapatkan pengganti.”

Pernyataan itu seolah menegaskan keputusan melepas Mainoo bukan karena dianggap gagal, melainkan bagian perhitungan taktis dan kebutuhan skuad yang lebih luas.

Namun, bagi para fans, keputusan ini tetap terasa seperti pengkhianatan terhadap filosofi pengembangan pemain muda United.

4 dari 6 halaman

Taruhan Besar Menjelang Bursa Transfer Musim Dingin

Napoli bukan satu-satunya klub yang memantau situasi ini. Tottenham Hotspur, Newcastle United, dan bahkan Manchester City dikabarkan ikut mengawasi perkembangan transfer Mainoo.

Namun, Napoli dianggap berada di posisi terdepan berkat struktur tim yang solid dan jaminan menit bermain reguler di bawah Conte.

TeamTalk menyebut bahwa “kesepakatan yang dulunya mustahil kini tampak semakin nyata.” Jika benar-benar terjadi, transfer ini bisa menjadi momen penting yang menentukan arah musim MU.

5 dari 6 halaman

Risiko Besar di Balik Keputusan MU

Dari perspektif pendukung MU, kabar ini terasa seperti pukulan telak. Kobbie Mainoo adalah simbol harapan baru akademi, pemain yang diharapkan menjadi fondasi masa depan klub setelah era kegagalan membangun tim lewat transfer mahal.

Meminjamkannya ke Napoli memang bisa memberi manfaat jangka pendek, tapi juga mengirim sinyal negatif: bahwa proyek Amorim belum benar-benar menemukan arah dan kepercayaan pada pemain muda mulai luntur.

Mengganti Mainoo dengan pemain seperti Gallagher atau Hjulmand mungkin masuk akal secara taktis, tetapi juga memperkuat kesan klub terus terjebak dalam siklus rebuild tanpa fondasi jangka panjang.

Jika nantinya di Napoli Mainoo tampil gemilang seperti McTominay, maka kritik terhadap manajemen United akan semakin tajam.

Sumber: EPL Index

6 dari 6 halaman

Persaingan di Premier League

Video Populer

Foto Populer