Sukses


"Jangan Pernah Lupakan Rossi Sebagai Juara"

Bola.com, Austin - Usia bukanlah menjadi penghalang bagi seseorang pebalap untuk meraih prestasi. Hal itu dibuktikan oleh Valentino Rossi. Meski sudah berusia 36 tahun, namun The Doctor tetap menunjukan tajinya di ajang MotoGP.

Rossi merupakan pebalap tertua yang saat ini mengikuti MotoGP. Sempat disebut masa jayanya telah usai, rider asal Italia itu mampu bangkit. Kendati tidak pernah lagi meraih titel juara dunia sejak 2010 lalu, tapi Rossi tampil gemilang dan sukses menyudahi musim lalu di posisi runner-up.

Dia hanya tercecer 67 poin atas Marc Marquez yang berada di puncak klasemen akhir pebalap dengan nilai 362. Marquez pun keluar sebagai juara dunia MotoGP 2014.

Pada musim ini pria penyuka warna kuning itu kembali menampilkan performa apiknya. Bahkan pada seri pembuka MotoGP di Qatar lalu, ia sukses menapaki podium pertama usai mengasapi duo Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone.

Sedangkan pada seri kedua di Austin akhir pekan kemarin, juara dunia sembilan kali itu meraih posisi ketiga. Dengan hasil ciamik yang dilakukannya dalam dua balapan musim ini membuat Rossi menjadi pemuncak klasemen sementara pebalap dengan raihan 41 poin.

Rossi unggul satu angka dari Dovizioso dan lima poin atas juara bertahan Marquez. Catatan tersebut membuat legenda MotoGP Jeremy McWilliams mengingatkan para pebalap lain agar tidak mencoret Rossi dari kandidat peraih juara.

"Saya senang melihat seorang pria yang sudah berusia lanjut dapat terus menunjukan performa luar biasa. Itu semua terlihat saat balapan di Qatar lalu. Ia menunjukan kemampuan, mental dan fisik di usia seperti itu," ujar McWilliams dikutip dari Crash.

"Rossi adalah pebalap yang sangat spesial selama bertahun-tahun dan orang-orang harusnya tak pernah mencoret dia dari gelar juara," tambah pria asal Irlandia Utara itu.

Lanjut ke halaman berikut --->

2 dari 2 halaman

2.

McWilliams mengatakan bila musim kemarin tidak ada Marquez, sudah pasti Rossi yang menjadi juara. "Kalau bukan karena Marquez dan kemampuan spesial yang dia punya, saya pikir Rossi akan menjadi juara dunia MotoGP delapan kali," katanya.

Lebih lanjut pria berusia 55 tahun itu menilai Rossi akan menjadi juara musim ini. Sebab ia melihat Rossi ingin membungkam para penkritiknya yang menyebut kejayaannya sudah habis.

"Setiap kali dia mendengar jurnalis mencoretnya karena usianya, itulah yang memberinya determinasi lebih besar daripada apapun dan saya pikir itulah yang terjadi di seri pertama," tutur dia.

"Saya berharap bisa melihat lebih banyak hal seperti itu dan mungkin Yamaha telah menyempurnakan motornya tahun ini. Namun, Marquez adalah sesuatu yang spesial dan yang dia lakukan dengan motornya lebih daripada yang dilakukan orang lain dengan motor masing-masing. Anda juga tak bisa mencoretnya karena dia punya keinginan menang yang lebih besar daripada pebalap mana pun yang pernah saya lihat," tambah dia.

Baca Juga: 

Rossi Favoritkan Marquez Juara di COTA

Daya Tahan Ban Depan Jadi Masalah Rossi di Austin

Kalahkan Duo Italia, Marquez Kuasai MotoGP Austin

Video Populer

Foto Populer