Sukses


Sejumlah Pelaku MotoGP Angkat Bicara soal Rossi Vs Marquez

Bola.com, Valencia - Sejumlah pelaku MotoGP seperti Andrea Dovizioso, Paolo Ciabatti, Davide Brivio dan Angel Nieto turut angkat suara soal insiden Valentino Rossi vs Marc Marquez yang kian memanas.

Kedua rider itu seperti terlibat 'perang komentar' pasca melakoni balapan MotoGP Malaysia 2015 di Sirkuit Sepang akhir pekan lalu. Rossi diduga menendang motor Marquez yang menyebabkannya terjatuh dan gagal finis.

Seusai balapan, kedua kubu pun memiliki pembelaan masing-masing atas insiden tersebut. The Doctor mengklaim kalau Marquez telah mengganggu pergerakannya, hal tersebut dibantah Marquez, hingga kemudian kasus tersebut mendadak jadi sorotan besar dunia.

Pro dan kontra pun kemudian mengalir, ada yang mendukung Marquez namun ada pula yang menyuarakan simpatinya kepada Rossi.

"Reaksi Rossi melewati batas dan saya pikir ia terperangkap jebakan Marquez. Situasi memang sudah panas sejak Kamis pekan lalu karena Rossi sendiri yang memulainya. Saya pikir rasa cinta diantara keduanya kini sudah tiada. Marquez sedang bermain kecil dengan Rossi tapi tidak sampai kelewatan," ucap Dovizioso seperti dikutip Speedweek, Kamis (29/10/2015).

"Niat Marquez untuk mengganggu Rossi jelas, tapi respons Rossi tidak dapat diterima. Saya rasa Race Directur telah membuat keputusan tepat," kata Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti.

Sementara itu, juara dunia 13 kali, Angel Nieto, mengaku sedih melihat insiden yang melibatkan dua pebalap kelas dunia itu, "Apa yang terjadi sungguh buruk dan saya sedih. Saya sering melakukan kontak dan manuver, tapi kini situasi berbeda banyak kamera dimana-mana, dimana hal tersebut kian membuat keadaan semakin buruk," tuturnya.

Hal senada juga diutarakan oleh manajer tim Suzuki, Davide Brivio. Menurutnya, persaingan MotoGP menjadi kian tidak sehat menuju seri terakhir di musim ini.

"Insiden ini adalah hasil tensi yang terus meninggi sejak Sirkuit Phillip Island. Marquez membalap normal, tapi ia menunjukkan kalau ia tak ingin Rossi menjadi juara. Sementara Rossi sendiri merasa jengkel karena ingin bersaing dengan Jorge Lorenzo untuk memenangkan gelar," ucap Brivio.

Video Populer

Foto Populer