Sukses


Dovizioso Bicara Kans Lorenzo Ikuti Jejak Kelam Rossi di Ducati

Bola.com, Milan - Kepindahan pebalap Yamaha, Jorge Lorenzoke Ducati mulai musim depan kerap dihubungkan dengan memori buruk Valentino Rossi saat memperkuat tim asal Italia tersebut. Lorenzo dikhawatirkan bakal mengikuti jejak buruk The Doctor di Ducati. Namun, anggapan itu dibantah oleh Andrea Dovizioso, pebalap Ducati yang akan berpartner dengan Lorenzo pada musim 2017.

Dua musim memperkuat Ducati pada 2011-2012 merupakan momen terburuk Rossi sepanjang berkarier di MotoGP. Alih-alih mengangkat pamor Ducati, Rossi malah terpuruk. Pebalap Italia itu tak kuasa membawa motor Desmosedici kompetitif meladeni Yamaha maupun Honda. Tak heran, Rossi memutuskan kembali ke Yamaha.

Cerita Rossi yang ingin membuktikan kemampuan di Ducati seperti diulangi Lorenzo. Setelah sembilan musim bersama Yamaha dan merengkuh tiga gelar juara dunia, X-Fuera memutuskan menerima pinangan Ducati. Tim asal Italia itu berharap kedatangan Lorenzo bakal mengubah peruntungan mereka. Namun, banyak pihak justru khawatir Lorenzo bakal terpuruk, seperti yang pernah dialami Rossi. 

Jika ditanyakan tentang kemungkinan Lorenzo bakal mengikuti rekor buruk Valentino Rossi di Ducati, Dovizioso optimistis hal itu tak akan terjadi. Apalagi motor Desmosedici telah berkembang pesat sejak saat itu. 

"Sejak saat itu (musim Rossi di Ducati) segalanya benar-benar berubah. Motor kami saat ini menurut saya lebih baik dibanding mesin yang lama. Wajar jika ekspektasi (terhadap Lorenzo) lebih tinggi, karena motor yang sekarang jauh lebih baik dibanding yang dipakai Rossi," kata Dovizioso, seperti dilansir Speedweek, Senin (29/8/2016). 

Saat ditanya siapakah yang gaya membalapnya (Rossi atau Lorenzo) lebih cocok untuk Desmosedeci, Dovizioso mengaku sulit menjawabnya. "Itu pertanyaan yang bagus, tapi sangat sulit dijawab," kata Dovizioso. 

"Saat ini sulit untuk menilai karena Lorenzo belum pernah mengendarai motor selain Yamaha di kelas MotoGP. Saya pikir Yamaha sangat cocok untuknya. Sekarang, semuanya tergantung pada seberapa cepat dia mampu beradaptasi dengan Desmosedici," ujar pebalap asal Italia tersebut.

 

Video Populer

Foto Populer