Sukses


Terlalu Agresif di Awal Jadi Alasan Joan Mir Hanya Finis Ketiga MotoGP Teruel

Bola.com, Alcaniz - Joan Mir mengakhiri MotoGP Teruel di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (25/10/2020), lewat fakta dirinya bisa semakin kokoh di puncak klasemen.

Maklum ketika pembalap Suzuki itu finis ketiga, rival terdekatnya, Fabio Quartararo hanya menempati posisi delapan.

Alhasil selepas MotoGP Teruel, gap Mir dari Quartararo meningkat dari sebelumnya hanya enam poin menjadi 14 poin.

Hanya saja ada sedikit kekecewaan. Karena sepanjang balapan MotoGP Teruel, Joan Mir terpaku di posisi ketiga dan gagal mendekati dua pembalap yang berada di urutan 1-2: Franco Morbidelli dan Alex Rins.

Joan Mir pun memertahankan predikat sebagai pimpinan klasemen yang sama sekali belum pernah merasakan kemenangan. Usai balapan, pembalap asal Spanyol itu merasa finis ketiga merupakan pencapaian terbaik yang bisa ia raih.

Pasalnya lantaran terlalu agresif pada awal balapan untuk mencapai tiga besar membuat ban motornya sudah tidak maksimal untuk mengejar rider di urutan 1-2.

"Saya sudah sangat maksimal. Dua pembalap di depan saya sangat cepat (Morbidelli dan Rins), saya tidak dapat mengejar. Terlalu memaksakan di awal, membuat ban belakang saya habis," Joan Mir menuturkan saat diwawancara usai balapan.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Start Posisi 12

Joan Mir memang dipaksa tampil sangat agresif untuk finis ketiga MotoGP Teruel. Karena pembalap yang pernah menjadi juara dunia Moto3 itu hanya memulai balapan dari posisi 12.

Sebaliknya pembalap yang finis di depannya: Franco Morbidelli dan Alex Rins memang memulai balapan dari baris depan.

"Tapi ini hasil yang baik. Karena saya lagi-lagi naik podium. Apalagi saya start posisi ke-12," Joan Mir menerangkan.

Adapun usai balapan MotoGP Terel, semua pembalap dan tim harus bersia lagi untuk mentas di seri 12 MotoGP Eropa yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Video Populer

Foto Populer