Marc Marquez Kena Sentil, Disebut Tak Punya Magis seperti Valentino Rossi

Mantan pembalap MotoGP, Andrea Iannone, terang-terangan mengevaluasi posisi Marc Marquez di ajang balap motor bergengsi dunia tersebut, dan dibandingkan dengan Valentino Rossi.

Bola.com, Jakarta - Mantan pembalap MotoGP, Andrea Iannone, terang-terangan mengevaluasi posisi Marc Marquez di ajang balap motor bergengsi dunia tersebut.

Dia menyebut tak ada yang meragukan bakat Marquez. Namun, Ianone mengatakan Marquez tak memiliki magis seperti Valentino Rossi. 

Seperti diketahui, Iannone pernah membalap di MotoGP pada periode 2013 hingga 2019. Namun, dia menjalani larangan balap selama empat tahun pada 2020 akibat kasus doping, yang berlaku surut hingga musim sebelumnya.

Pembalap asal Italia tersebut dikenal memiliki reputasi panas di lintasan. Iannone dan Marc Marquez juga merupakan rival kuat saat masih berkompetisi di kelas Moto2.

Dalam wawancara dengan GPOne, Iannone diminta pendapatnya mengenai mantan rivalnya tersebut.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Bukan Favoritnya

“Tidak ada yang meragukan bakatnya dan kecepatannya Tapi dia bukan favorit saya, karena saya lebih menyukai Kevin Schwantz atau Marco Lucchinelli. Pembalap yang punya magis, sikap, dan karisma, bukan hanya kemampuan berkendara," kata Ianonne, seperti dikutip dari Crash, Kamis (25/12/2025). 

“Saya berpikir, misalnya, tentang Valentino Rossi. Marc tidak memberikan perasaan yang sama.”

Iannone memang dikenal berada di pihak Rossi saat legenda MotoGP itu terlibat konflik dengan Marquez menjelang akhir musim 2015.

 

3 dari 3 halaman

Mencoreng Reputasi

Ketika diminta pendapatnya soal akhir musim 2015 yang kontroversial, Iannone memberikan oponinya. “Apa yang terjadi mencoreng reputasinya dan bukan hal yang baik bagi olahraga ini," kata Iannone. 

“Marc punya kebiasaan itu. Dia akan berada di sampingmu dan menjatuhkanmu."

“Dia adalah juara hebat, dia sempat mengalami cedera, dan telah melakukan segalanya untuk bisa kembali," imbuh Iannone. 

Iannone terakhir kali tampil di MotoGP pada Grand Prix Malaysia 2024, setelah tim VR46 memainkannya sebagai pengganti Fabio Di Giannantonio yang cedera.

Sumber: Crash

 

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer