Daftar Lengkap 10 Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2025

10 tokoh ditetapkan menjadi Pahlawan Nasional 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto.

Bola.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi menetapkan sepuluh tokoh bangsa sebagai Pahlawan Nasional 2025.

Penganugerahan ini menjadi bentuk penghormatan tertinggi negara kepada para tokoh yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi persatuan, kesatuan, dan kemajuan Indonesia.

Penetapan tersebut dituangkan dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 116/TK Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.

Dari sepuluh nama yang diumumkan, dua di antaranya merupakan mantan presiden Republik Indonesia, Soeharto dan Abdurrahman Wahid.

Soeharto, yang menjabat sebagai Presiden kedua RI, dinilai berjasa sejak masa awal kemerdekaan. Saat menjabat Wakil Komandan Badan Keamanan Rakyat (BKR) Yogyakarta pada 1945, ia memimpin pelucutan senjata pasukan Jepang di kawasan Kota Baru, Yogyakarta.

Sementara itu, Presiden keempat RI K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dianugerahi gelar Pahlawan Nasional berkat perjuangannya di bidang politik dan pendidikan.

Gus Dur dikenal luas sebagai tokoh bangsa yang gigih memperjuangkan nilai kemanusiaan, demokrasi, serta pluralisme di Tanah Air.

Selain dua tokoh tersebut, pemerintah memberikan penghargaan kepada aktivis buruh perempuan, Marsinah, yang dikenal karena keberaniannya memperjuangkan hak-hak pekerja dan kemanusiaan pada masa Orde Baru.

Simak daftar lengkap 10 tokoh yang ditetapkan menjadi Pahlawan Nasional 2025.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

10 Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2025

1. K.H. Abdurrahman Wahid (Jawa Timur)

Dikenal sebagai sosok yang mengabdikan hidupnya bagi kemanusiaan, demokrasi, dan pluralisme.

Gus Dur menjadi teladan dalam memperjuangkan kebebasan beragama dan pendidikan Islam yang inklusif.

2. Jenderal Besar TNI H. M. Soeharto (Jawa Tengah)

Berperan penting sejak masa revolusi kemerdekaan. Sebagai Wakil Komandan BKR Yogyakarta, ia memimpin pelucutan senjata pasukan Jepang di Kota Baru pada 1945.

3. Marsinah (Jawa Timur)

Aktivis buruh perempuan yang menjadi simbol perjuangan rakyat kecil dan keadilan sosial.

Lahir di Nganjuk, ia dikenal berani memperjuangkan hak-hak pekerja hingga akhir hayatnya.

4. Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja (Jawa Barat)

Tokoh hukum dan politik yang menggagas konsep "negara kepulauan" Indonesia, yang kemudian menjadi dasar Deklarasi Djuanda tahun 1953 dan diakui dalam hukum laut internasional.

3 dari 4 halaman

10 Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2025

5. Hajjah Rahmah El Yunusiyyah (Sumatra Barat)

Ulama dan pendidik yang dikenal sebagai pelopor pendidikan Islam bagi perempuan di Indonesia.

Ia mendirikan lembaga pendidikan yang mengedepankan kesetaraan gender dalam Islam.

6. Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo (Jawa Tengah)

Pejuang militer yang aktif dalam Tentara Keamanan Rakyat (TKR) selama perang kemerdekaan 1945-1949 dan dikenal karena kepemimpinannya dalam menjaga keutuhan bangsa.

7. Sultan Muhammad Salahuddin (Nusa Tenggara Barat),

Tokoh pendidikan dan diplomasi yang mendirikan sejumlah sekolah, termasuk HIS Rabah (1921) dan Sekolah Kejuruan Wanita (1922), untuk meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat Bima.

4 dari 4 halaman

10 Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2025

8. Syaikhona Muhammad Kholil (Jawa Timur)

Ulama besar yang dikenal sebagai guru para pendiri Nahdlatul Ulama (NU).

Ia menempuh perjuangan melalui jalur pendidikan, sosial, dan dakwah untuk memperkuat Islam di Indonesia.

9. Tuan Rondahaim Saragih (Sumatra Utara)

Dikenal sebagai "Napoleon dari Batak", ia memimpin pasukan di Simalungun melawan penjajahan Belanda.

Di bawah kepemimpinannya, rakyat mencatat kemenangan penting dalam pertempuran di Dolok Merawan dan Dolok Sagala.

10. Zainal Abidin Syah (Maluku Utara)

Sultan Tidore ke-37 yang memimpin dari 1946 hingga 1967. Ia berperan besar dalam perjuangan diplomatik memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional pascakemerdekaan.

 

Sumber: merdeka.com

Timnas Corner: Semua Tentang Timnas Indonesia
Timnas Corner: Semua Tentang Timnas Indonesia
Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer