Bola.com, Jakarta - Timnas Spanyol berhasil mengamankan kemenangan ketika bertemu Swiss dalam laga perempat final Euro 2020 hari Jumat (2/7/2021) kemarin. Hasil apik itu diraih setelah berjuang keras dalam laga yang berlangsung hingga ke babak adu penalti.
Dalam laga yang berlangsung di Krestovsky Stadium tersebut, Timnas Spanyol sempat unggul lebih dulu pada menit ke-8 berkat gol bunuh diri Denis Zakaria. Swiss berhasil menyamakan skor di menit ke-68 lewat aksi pemain Liverpool, Xherdan Shaqiri.
Baca Juga
Putus dengan Ferran Torres, Anak Luis Enrique Pacaran dengan Pemain Timnas Spanyol Lainnya
Chelsea Ancang-Ancang untuk Musim Depan, Berencana Rekrut Kiper Timnas Spanyol
Foto: Termasuk Wonderkid MU Kobbie Mainoo, Ini Dia 3 Talenta Muda yang Tampil Joss saat Membela Timnas pada Jeda Internasional Maret 2024
Advertisement
Swiss kehilangan Remo Freuler yang mendapatkan kartu merah pada menit ke-77. Namun itu tidak menyurutkan semangat juang Swiss. Malah sebaliknya, mereka mampu menahan imbang Spanyol hingga babak perpanjangan waktu.
Beberapa peluang tercipta di masa perpanjangan waktu, dan kebanyakan berasal dari para pemain Spanyol. Untung, Swiss punya Yann Sommer yang tampil sangat gemilang di bawah mistar gawang.
Skor 1-1 yang bertahan lama membuat pertandingan harus dilanjutkan ke drama adu penalti. Pada akhirnya, Spanyol berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 3-1 setelah Swiss gagal mencetak gol dalam tiga kesempatan.
Kemenangan lewat drama adu penalti pada perempat final Euro 2020 ternyata sudah masuk dalam rencana Spanyol sejak lama. Kata sang striker, Gerard Moreno, La Furia Roja sudah melatih diri agar bisa meraih hasil positif dalam situasi seperti ini.
"Kami melatih penalti untuk situasi semacam ini. Saat saya melakukan penalti, saya telah memiliki beragam tendangan yang ada di kepala, namun saya memutuskan untuk mengikuti kata hati dan jiwa," kata Moreno dikutip dari situs UEFA.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Mental Terasah
Namun, sumber kemenangan Timnas Spanyol yang paling utama bukanlah kesiapan para pemainnya menghadapi babak adu penalti di perempat final ajang Euro 2020. Melainkan mentalnya yang sudah terasah sehingga tidak gentar saat berada di situasi tertekan.
"Kami akan menyelesaikan berbagai macam kesalahan kami dengan melatihnya di sesi latihan," tambah bomber Villarreal tersebut pada kesempatan yang sama.
Advertisement
"Anda melakukan kesalahan dan ujiannya adalah menjadi kuat secara mental. Sekarang saya merasakan 'kebebasan' karena kami menang. Jika tidak, sepertinya kegagalan akan bermain-main di pikiran saya," pungkasnya.
Kemenangan ini membuat Spanyol berhak melaju ke babak semifinal Euro 2020 untuk menghadapi Timnas Italia.Â
Â
Sumber asli: UEFA
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, Published 03/07/2021)
Advertisement