Sukses

Bambang Nurdiansyah dikontrak untuk menangani Macan Kemayoran selama berlaga di Piala Jenderal Sudirman 2015 mendatang. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Bambang Nurdiansyah dikontrak untuk menangani Macan Kemayoran selama berlaga di Piala Jenderal Sudirman 2015 mendatang. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Bambang Nurdiansyah menjadi suksesor dari pelatih lama Persija, Rahmad Darmawan yang pindah untuk melatih sebuah klub di Malaysia. Bambang Nurdiansyah saat latihan perdana Persija. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Bambang Nurdiansyah menjadi suksesor dari pelatih lama Persija, Rahmad Darmawan yang pindah untuk melatih sebuah klub di Malaysia. Bambang Nurdiansyah saat latihan perdana Persija. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Pelatih anyar Persija, Bambang Nurdiansyah dahulu merupakan pemain timnas Indonesia era 80an hingga awal 90an. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Pelatih anyar Persija, Bambang Nurdiansyah dahulu merupakan pemain timnas Indonesia era 80an hingga awal 90an. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Pelatih yang akrab disapa Banur itu mengawali kariernya saat melatih PSIS Semarang pada tahun 2005 lalu. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Pelatih yang akrab disapa Banur itu mengawali kariernya saat melatih PSIS Semarang pada tahun 2005 lalu. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Bambang Nurdiansyah juga sempat menerima anugerah 22 legenda sepak bola Indonesia pada final Piala Indonesia 2007. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Bambang Nurdiansyah juga sempat menerima anugerah 22 legenda sepak bola Indonesia pada final Piala Indonesia 2007. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Bersama Persija, Bambang Nurdiansyah juga membawa beberapa anak asuhnya di Persita seperti Rafid Lestaluhu dan Raphael Maitimo. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Bersama Persija, Bambang Nurdiansyah juga membawa beberapa anak asuhnya di Persita seperti Rafid Lestaluhu dan Raphael Maitimo. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Bambang Nurdiansyah memiliki beban untuk mengembalikan prestasi klub asal ibukota itu dimana pada turnamen Piala Presiden 2015 lalu gagal lolos dari babak penyisihan grup. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
1/7

Bambang Nurdiansyah memiliki beban untuk mengembalikan prestasi klub asal ibukota itu dimana pada turnamen Piala Presiden 2015 lalu gagal lolos dari babak penyisihan grup. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Selengkapnya
Bambang Nurdiansyah dikontrak untuk menangani Macan Kemayoran selama berlaga di Piala Jenderal Sudirman 2015 mendatang. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Bambang Nurdiansyah menjadi suksesor dari pelatih lama Persija, Rahmad Darmawan yang pindah untuk melatih sebuah klub di Malaysia. Bambang Nurdiansyah saat latihan perdana Persija. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Pelatih anyar Persija, Bambang Nurdiansyah dahulu merupakan pemain timnas Indonesia era 80an hingga awal 90an. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Pelatih yang akrab disapa Banur itu mengawali kariernya saat melatih PSIS Semarang pada tahun 2005 lalu. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Bambang Nurdiansyah juga sempat menerima anugerah 22 legenda sepak bola Indonesia pada final Piala Indonesia 2007. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Bersama Persija, Bambang Nurdiansyah juga membawa beberapa anak asuhnya di Persita seperti Rafid Lestaluhu dan Raphael Maitimo. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Bambang Nurdiansyah memiliki beban untuk mengembalikan prestasi klub asal ibukota itu dimana pada turnamen Piala Presiden 2015 lalu gagal lolos dari babak penyisihan grup. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Siapkah Bambang Nurdiansyah Kembalikan Kejayaan Persija?

Bambang Nurdiansyah ditunjuk manajemen Persija Jakarta untuk menukangi Macan Kemayoran dalam turnamen Piala Jenderal Sudirman. Bambang Nurdiansyah memimpin latihan Persija di Lapangan National Youth Training Center, Sawangan, Depok, Jumat (30/10/2015)
Editor:
Arief Bagus
Photographer:
Vitalis Yogi Trisna

Foto Terkini

Pembinaan usia muda merupakan fondasi utama dalam pembangunan prestasi sepak bola sebuah negara. Negara-negara dengan tradisi sepak bola kuat terbukti mampu melahirkan pemain berkualitas karena memiliki kompetisi usia dini yang berjenjang, berkelanjutan, dan kompetitif. (Dok. PT Gahora Indonesia Football)6
Indonesia
Foto: Minimnnya Kompetisi Usia Muda Jadi PR Besar PSSI
Pembinaan pemain muda menjadi fondasi penting dalam pembangunan sepak bola nasional. Namun, kondisi tersebut belum sepenuhnya terwujud di Indonesia. Hingga saat ini, PSSI masih bertumpu pada Piala Soeratin sebagai ajang utama kompetisi usia muda.
Akuatik Indonesia berhasil menambah pundi-pundi medali di SEA Games 2025 Thailand. Satu perak dan dua perunggu didapatkan pada Sabtu (13/12/2025). (Dok. Akuatik Indonesia)4
Ragam
Foto: Tim Renang Indonesia Tambah Pundi-pundi Medali di SEA Games 2025
Tim renang Indonesia kembali berhasil menambah perolehan pundi-pundi medalinya dari ajang Sea Games Thailand 2025. Satu perak dan dua perunggu berhasil diraih usai melakoni babak final hari keempat renang Sea Games Thailand yang berlangsung di Swimming Pool, Sports Authority of Thailand, Bangkok, Sabtu (13/12/2025).
Tim beregu tenis putri Indonesia kembali menorehkan tinta emas di SEA Games 2025. Bertanding penuh drama, Indonesia sukses menundukkan Thailand dengan skor 2-1 dan memastikan medali emas ke-28 bagi Merah Putih di pesta olahraga Asia Tenggara tersebut. (AP Photo/Achmad Ibrahim)4
Ragam
Foto: Tim Tenis Indonesia Kawinkan Medali Emas Beregu Putra dan Putri di SEA Games 2025
Tim Indonesia mengukir sejaran setelah meraih medali emas SEA Games 2025 dari cabang olahraga tenis nomor beregu putri dan putra setelah masing-masing mengalahkan Thailand di National Tennis Development Center, Bangkok, Sabtu (13/12/2025). Di tim putri Aldila Sutjiadi dan Janice Tjen tampil sebagai penentu kemenangan pada partai paling krusial. Sedangkan di sektor putra, permainan solid sejak awal membuat Justin/Christopher menang dua set langsung memastikan kemenangan Indonesia dengan skor akhir 2-1.

Copyright © 2025 bola.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved