Sukses


Juni yang Berbeda buat Warga Singapura

Bola.com, Singapura - Suasana di Sports Hub (sekeliling Stadion Nasional) di area Kallang, Singapura, pada Minggu (31/5) tampak ramai. Musik yang berdentam-dentam berpadu permainan cahaya mewarnai sejumlah aktivitas permainan yang dimainkan Singaporean (warga Singapura). Tua, muda, dan anak-anak, pria maupun wanita terlihat menikmati suasana sore itu.

Keramaian itu datang dari acara Karnaval SEA Games 2015 yang baru dibuka panitia lokal SEA Games 2015 (SINGSOC). Karnaval SEA Games seakan menandai pergantian bulan, Mei ke Juni, yang dinantikan warga Singapura.

Pada Juni ini, selain dilangsungkan seremoni pembukaan SEA Games 2015, Juni juga jadi bulan liburan bagi para pelajar.
Dengan mengusung tema dari maskot SEA Games 2015, Nila, Karnaval SEA Games mencoba menjanjikan suasana liburan di bulan Juni yang berbeda.
Dua bocah berfoto di depan maskot SEA Games. (Bola.com/Arief Bagus)
"Dengan pelaksanaan SEA Games selama masa liburan sekolah di bulan Juni, kami ingin menjadikan musim liburan kali ini seperti tak ada tandingannya. Anda tak hanya akan bersenang-senang, namun juga terinspirasi dengan semangat tinggi para atlet," kata Lee Huei Chern, Community Engagement & Merchandising SINGSOC, seperti dikutip di situs resmi SEA Games 2015.

"Karnaval ini jadi kesempatan bagus bagi setiap orang yang ingin merasakan SEA Games dengan cara asyik serta tak terlupakan. Mulai ambil bagian di sejumlah kegiatan rekreasi hingga menyerukan dukungan untuk para atlet di venue. Kami pastikan tak ada Juni yang semacam ini lagi," imbuh Lee.

Dari pengamatan Bola.com, suasana karnaval yang berlangsung hingga 16 Juni ini cukup semarak. Sejumlah permainan seru seperti tenis meja 300 derajat dan berjalan di atas air terlihat diminati pengunjung. Mereka juga tak lupa berpose bersama Nila, maskot SEA Games. Bila Anda penggemar musik, Karnaval SEA Games juga menggelar serangkaian pertunjukkan musik dengan menghadirkan musisi lokal.
Gadis dengan pakaian futuristik, ikut meramaikan acara. (Bola.com/Arief Bagus)
Makin asyik karena untuk menikmati Karnaval SEA Games dengan seluruh aktivitasnya, pengunjung dibebaskan dari biaya masuk alias gratis.

SINGSOC memang tak main-main dalam menggelar SEA Games kali ini, yang merupakan SEA Games pertama setelah 22 tahun lamanya. Singapura terakhir kali menjadi tuan rumah pesta olah raga terbesar di Asia Tenggara pada 1993.

Pintu masuk arena karnaval SEA Games 2015. (Bola.com/Arief Bagus)

Baca Juga:

(Kabar dari Singapura) : SEA Games dalam Genggaman

10 Pemain Malaysia Taklukkan Timor Leste

Dibekukan FIFA, Timnas U-23 Tetap Berlaga di SEA Games 2015

 

Video Populer

Foto Populer