Sukses


Golden State Warriors dan Curry Torehkan Sejarah Baru di NBA

Bola.com, Golden State - Golden State Warriors dan bintangnya, Stephen Curry, menorehkan rekor baru dalam sejarah NBA saat mengalahkan Orlando Magic 119-113, di Oracle Arena, Selasa (8/3/2016).

Hasil positif atas Magic menjadi kemenangan kandang ke-45 beruntun yang dikemas Warriors sejak 27 Januari 2015. Ini melewati rekor yang sebelumnya dipegang Chicago Bulls pada pertandingan sejak 30 Maret 1995 hingga 4 April 1996. Adapun untuk musim ini, hasil tersebut merupakan kemenangan kandang ke-27 kali beruntun bagi Warriors.

Sementara itu, Stephen Curry mengemas 41 poin dalam pertandingan itu. Dia menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang membukukan minimal 300 poin dari tembakan tiga angka dalam satu musim. Rekor sang bintang tentu saja menambah manis kemenangan Warriors. Total sudah 301 poin yang dibukukannya dari tembakan tiga angka.

Klay Thompson juga tampil gemilang menyumbangkan 27 poin bagi Warriors. Kini, tim juara NBA musim lalu tersebut telah membukukan 56 kemenangan dan baru enam kali kalah. Kemenangan dan rekor pada laga kontra Magic juga menjadi kebangkitan sempurna bagi Warriors setelah sehari sebelumnya di luar dugaan takluk 95-112 dari tim juru kunci, Los Angeles Lakers.

Warriors kini masih mengejar rekor 72 kemenangan dalam semusim yang dipegang Bulls. Kans memecahkan rekor cukup terbuka mengingat masih ada 20 pertandingan tersisa musim ini.

“Torehan 45 kemenangan kandang beruntun sangat luar biasa. Tanpa Anda semua, semua ini tak mungkin terjadi,” kata pemain Warriors, Draymond Green, kepada fans seusai laga, seperti dilansir Reuters.

Seusai takluk dari Lakers, pelatih Warriors Steven Kerr meminta anak asuhnya memperbaiki perfoma barisan pertahanan sebelum tekanan bertambah saat pertandingan memasuki babak playoff. Kerr menilai Warriors perlu segera melakukan sesuatu jika ingin mempertahankan gelar juara NBA.

”Saya rasa ada kelengahan di pertahanan dalam beberapa pekan terakhir. Jadi kami perlu memperbaiki defence kami dan perlu meningkatkan intensitas kami,” ujar Steven Kerr.

 

Video Populer

Foto Populer