Mimpi Rio Haryanto Sebagai Pebalap Cadangan Manor

Bola.com, Jakarta - Pebalap asal Indonesia, Rio Haryanto, akhirnya menerima tawaran Manor Racing untuk menjadi pebalap cadangan di sisa musim F1 2016. Meski demikian, Rio tetap punya mimpi untuk bisa bersaing lagi pada balapan jet darat paling bergengsi di dunia tersebut.

Seperti diketahui, kiprah Rio sebagai pebalap utama Manor pada balapan F1 2016 hanya bertahan setengah musim. Pria berusia 23 tahun itu harus turun level menjadi pebalap cadangan setelah gagal memenuhi kewajiban dalam kontraknya. Kewajiban yang dimaksud adalah sisa dana yang harus dibayarkan manajemen Rio ke Manor sebesar 7 juta euro atau sekitar 102 miliar.

Rio mengatakan sangat berharap untuk bisa mempertahankan posisinya di Manor hingga akhir musim. Apalagi pada sisa musim F1 2016 ini beberapa seri akan digelar dekat dengan Indonesia.

"Tentu saya berharap bisa tampil hingga akhir musim dan bertanding di sirkuit lainnya seperti Spa dan Monza yang tampaknya cocok dengan karakter mobil MRT05," tutur Rio seperti dalam rilis yang diterima Bola.com, Kamis (11/8/2016).

"Sebagai satu-satunya wakil dari Asia, saya juga berharap tampil di Grand Prix Singapura, Malaysia, Jepang, dan Abu Dhabi di mana sejumlah pendukung dari Tanah Air sudah tidak sabar untuk datang langsung ke sirkuit," tambahnya.

Meski demikian, Rio tetap berterima kasih kepada Manor atas kesempatan yang diberikan. Dia tetap bermimpi untuk bisa kembali berkiprah pada ajang F1 suatu saat nanti.

"Saya ucapkan terima kasih kepada tim Manor Racing yang telah membuka kesempatan bukan hanya bagi saya sendiri, tapi bagi seluruh masyarakat Indonesia yang ingin memiliki wakil di F1. Saya akan berusaha untuk kembali bertanding di F1 secepat mungkin," kata Rio.

Dengan perekrutan Rio, Manor kini memiliki dua pebalap cadangan. Selain pebalap kelahiran Solo, Jawa Tengah, tersebut, Manor juga memiliki Alexander Rossi.