Pelatih Komentari Penurunan Performa Jonatan Chistie

Bola.com, Seoul - Performa Jonatan Christie menurun setelah menyumbangkan medali emas di Asian Games 2018. Fakta tersebut juga diakui sang pelatih, Hendry Saputra. 

Pada dua turnamen setelah Asian Games, Jonatan selalu tersingkir dini. Di Jepang Terbuka, pebulutangkis asal Jakarta itu langsung kalah di babak pertama. Dia takluk dari pemain India, Prannoy HS. 

Adapun di China Terbuka 2018 langkah Jonatan terhenti pada babak kedua. Dia tak dapat melewati adangan pemain Hong Kong, Ng Ka Long Angus. Hasil Jonatan pada dua turnamen tersebut jelas di luar harapan. 

"Jonatan memang menurun dari segi prestasi, karena dia di Asian Games kan juara," kata Hendry, seperti dilansir situs PBSI, Selasa (25/9/2018). 

"Setelah Asian Games, ada masanya fisik, mental dan fokusnya menurun," imbuh Hendry, soal penyebab menurunkannya performa Jonatan. 

Sementara itu, tunggal putra Indonesia lainnya, Ihsan Maulana Mustofa, berhasil meraih gelar pertamanya pada tahun ini di Bangka Belitung Indonesia Masters 2018.  Ini menjadi sinyal bagus setelah dalam beberapa bulan terakhir, Ihsan rankingnya kian jauh dari Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. 

"Awal menurunya penampilan Ihsan karena dia kena cedera, tiga bulan enggaj main, absen di tiga-empat pertandingan. Ini tidak gampang untuk seorang pemain. Ihsan pernah jadi yang terbaik diantara Anthony dan Jonatan, sekarang dia sedang mengejar kembali," ujar Hendry. 

'Dia butuh waktu untuk itu, tren penampilannya sudah membaik. Setelah ini kami akan coba lagi untuk Ihsan, semoga gelar juara ini bisa meningkatkan rasa percaya dirinya lagi," tegas Hendry. 

Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Ihsan Maulana Mustofa akan kembali turun bertanding pada pekan ini. Ketiganya tampil mewakili Indonesia pada ajang Korea Terbuka 2018.