Indonesia Targetkan 5 Lifter Tampil di Olimpiade 2020

Windy Aisah, Angkat Besi, SEA Games 2019 — Atlet angkat besi Indonesia, Windy Aisah, saat beraksi di nomor 49 Kg di Kompleks Rizal Memorial Stadium, Senin (2/12). Windy mendapatkan medali emas dengan nilai 104. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Dua lifter andalan Indonesia, yakni Eko Yuli Irawan dan Windy Cantika Aisah, dipastikan tampil di Olimpiade 2020 Tokyo. Meski begitu, Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI) betekad menambah tiga lifter lagi.

"Saat ini, kami memang sudah berhasil meloloskan Eko Yuli Irawan dan Windy Cantika Aisah," kata Pelatih Kepala Tim Angkat Besi Indonesia, Dridja Wihardja yang ditemui di Kemenpora, Jakarta.

"Tetapi, kami ingin meloloskan tiga lifter lagi ke Olimpiade 2020 nanti. Jadi, Tim Angkat Besi Indonesia bisa diperkuat lima lifter," lanjutnya.

Memang target lima lifter itu lebih kecil dibandingkan di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Hal ini terkait dengan adanya perubahan sistem penentuan lifter yang diterapkan untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade.

"Perubahan sistem penentuan ini membuat persaingan lebih ketat. Dulu itu ditentukan dengan poin tim tetapi sekarang dengan poin individu di mana setiap negara mendapatkan jatah satu lifter setiap kelasnya. Itulah yang menjadi penyebab berkurangnya target lifter yang bisa diwujudkan," jelasnya.

Menurut Dirdja Wihardja, lifter Indonesia harus berada di peringkat 8 besar dunia untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade Tokyo. Saat ini, baru Eko Yuli Irawan (kelas 61kg) yang menempati peringkat kedua dunia, dan Windy Cantika Aisah (kelas 49kg putri) peringkat enam dunia yang lolos.

Namun, Indonesia masih punya peluang untuk meloloskan empat lifter lagi yakni Denny (kelas 67kg putra) peringkat 12 dunia, Rahmat Erwin Abdullah (73kg) peringkat 16 dunia, Nurul Akmal (kelas +87kg) peringkat 12 dunia, dan Triatno (kelas 73kg) peringkat 17 dunia.

"Masih ada empat babak kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo untuk mengejer peringkat 8 besar. Mudah-mudahan target yang dicanangkan bisa terwujud," tandasnya.

Video

Berita video catatan angkatan Eko Yuli saat raih emas cabor angkat besi 61 kg putra.

2 dari 2 halaman

Turnamen Jelang Olimpiade 2020

Lifter Andalan Indonesia, Eko Yuli Sabet Medali Emas — Lifter Eko Yuli melakukan angkatan saat SEA Games 2019 cabang angkat besi nomor 61 kg di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Minggu (1/12/2019). Dirinya meraih emas dengan total angkatan 309 kg. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pada Fadjar International Tournament di Iran, 1-5 Februari 2020, Tim Angkat Besi Indonesia akan diperkuat Eko Yuli Irawan, Triatno, dan Denny.

Lalu, Kejuaraan Angkat Besi Junior Asia di Taskhen, Uzbekistan, 13-19 Februari akan tampil Windy Cantika Aisah (49kg putri), Rahmat Erwin Abdullah (73kg putra), Yuliana Clarissa (55kg), Putri Aulia (59kg putri), M Fathir (61kg).

Pada Kejuaraan Angkat Besi Dunia di Rumania, 14-20 Maret 2020, Indonesia kembali menurunkan Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah.

"Kami sengaja mengirimkan Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah karena cukup berpeluang," kata Dirdja.

Babak kualifikasi terakhir Olimpiade 2020 yakni Kejuaraan Angkat Besi Asia di Kazakhstan, 7-15 April 2020. Indonesia akan menerjunkan Denny, Eko Yuli Irawan, dan Nurul Akmal.

Olimpiade
Ajang Olahraga
Olimpiade Musim Panas yang digelar empat tahun sekali ini dihelat di Rio de Janeiro pada Agustus 2016
Lihat Selengkapnya
Olimpiade
Olimpiade 2020
Ajang Olahraga
Olimpiade Musim Panas yang digelar empat tahun sekali ini dihelat di Tokyo pada bulan Juli 2021
Lihat Selengkapnya
Olimpiade 2020
Angkat Besi