Sukses


20 Kata-kata Keren Bahasa Jawa Beserta Artinya, Dorongan Positif bagi Kaum Muda

Bola.com, Jakarta - Sebagai negara yang memiliki beragam suku, menjadikan Indonesia kaya budaya. Satu di antara yang masih memegang adat istiadat kental adalah suku Jawa.

Budaya Jawa dilestarikan oleh suku Jawa yang mendiami sebagian besar pulau Jawa, bahkan hingga di pulau-pulau lain di Indonesia dan ke luar negeri.

Banyak hal yang dapat kamu ambil pelajaran dari kebudayaan Jawa, satu di antaranya adalah bahasa. 

Membaca kata-kata berbahasa Jawa dapat memberikanmu sebuah pandangan lain dalam hidup yang terkadang diwarnai tantangan.

Kata-kata tersebut biasanya sering dijadikan sebagai nasihat atau wejangan bagi kaum muda dari generasi sebelumnya karena memiliki makna yang mendalam.

Bagi kamu yang ingin mendapat semangat dan motivasi lebih, kamu dapat membaca kata-kata keren bahasa Jawa setiap saat.

Berikut 20 kata-kata keren bahasa Jawa, yang dapat memberikanmu dorongan positif, seperti dirangkum dari Titikdua, Kamis (30/7/2020).

2 dari 4 halaman

Kata-kata Keren Bahasa Jawa

1. "Sak apik-apike wong yen awehi pitulung kanthi cara dedemitan."

(Sebaik-baik orang adalah mereka yang memberi pertolongan dengan cara sembunyi-sembunyi)

2. "Kowe kudu semangat, amergo dalanmu sek adoh. Urip kudu dibarengi karo soro. Ibarat mi godokan sing butuh proses, ati gak oleh gampang ambyar amargo ati iki gur es gantungan."

(Kamu harus semangat, karena perjalananmu masih jauh. Hidup harus dibarengi dengan perjuangan. Ibarat mie instan yang butuh proses, hati tidak boleh mudah goyah karena hati ini es gantungan)

3. "Sabar iku ingaran mustikaning laku."

(Tingkah laku yang mengedepankan kesabaran itu diibaratkan dengan sebuah hal yang indah dalam kehidupan)

4. "Urip bakalan terus mlaku bebarengan karo wektu. Yentho ojo urip sak karepe dewe."

(Hidup akan terus berjalan bersama sehingga jangan hidup dengan semaunya sendiri)

5. "Urip ojo mung di kanggono gawe nuruti nafsu, jenenge wong sing pingin mulyo mesti kudu soyo."

(Hidup itu jangan dipergunakan untuk menuruti nafsu karena orang yang ingin hidup mulia harus bekerja keras)

6. "Sinau nrimo ing pandum mawon. Sak kerso pangeran mawon nggih, ngoten mawon menawi mangke lak kelintu nggih lumrah. Didukani nggih mboten nopo-nopo. Disenengi nggeh mboten wonten batine. Niku ingkang namine biasa menawi."

(Belajar menerima keadaan saja. Semuanya tergantung Tuhan, kalau misalnya manusia berbuat kesalahan itu sudah biasa. Dicaci juga sudah tidak apa-apa. Disukai juga tidak ada tinggi hati)

7. "Kuat dilakoni, yen ra kuat madepo marang Gusti."

(Kuat dijalani, jika tidak kuat menghadaplah pada Tuhan)

3 dari 4 halaman

Kata-kata Keren Bahasa Jawa

8. "Cekelana impenanmu, amarga yen impen mati, urip iku kaya manuk sing suwiwine rusak, ora bakal bisa mabur."

(Berpegang teguhlah pada mimpi, kalau kamu bermimpi tentang kematian, itu ibarat burung yang rusak sayapnya, tidak akan bisa terbang)

9. "Urip ing dunyo iki mung sedelok. Kabeh iku yak opo caramu ngadepi ujiane Gusti Allah.

(Hidup di dunia ini hanya sebentar. Semuanya tinggal bagaimana caramu menghadapi ujian dari Allah)

10. "Akeh wong sing ngrasake tresna, namung mek setitik wong sing ngrasakne hakekate tresna."

(Banyak orang yang bisa merasakan cinta, tapi hanya sedikit orang yang bisa merasakan hakikat dari cinta)

11. "Mergo sing gaene ngekeki cokelat bakal kalah karo sing ngewehi seperangkat alat sholat."

(Karena yang hanya memberi cokelat akan kalah dengan yang memberi seperangkat alat salat)

12. "Nek ancene tenanan tresnamu iku, ora bakal anggonmu tego nglarani atine lan nggawe eluh banyu mripate."

(Jika kamu memang mencintainya, kamu tidak akan tega menyakiti hatinya dan membuatnya menangis)

13. "Sapa wani rekasa, bakal nggayuh mulya."

(Siapapun yang bersungguh-sungguh dalam usahanya pasti akan meraih kemuliaan)

4 dari 4 halaman

Kata-kata Keren Bahasa Jawa

14. "Dalan urip lan pangane wis cemepak cedhak kaya angin sing disedhot bendinane."

(Jalan hidup dan rezeki itu sudah disediakan seperti udara yang dihirup setiap hari)

15. "Kadhang manungsa sulap mata lan peteng atine, sing adoh saka awake katon padhang cemlorot ngawe-ngawe, nanging sing cedhak neng ngarepe mata sing dadi tanggung jawabe disia-sia kaya ora duwe guna."

(Terkadang manusia tidak sadar dan silau mata serta gelap hati, hal yang sangat jauh terlihat berkilau, berharga dan menarik hati, namun sesuatu yang ada di dekatnya dan menjadi tanggung jawabnya disia-siakan seperti tidak berguna)

16. "Sepi ing pamrih, rame ing gawe."

(Senyap dalam pamrih atau meminta imbalan, rajin dalam bekerja)

17. "Yen sembahyang kungsi pucuke panah."

(Jika Anda salat harus khusyuk dan tenang seperti anak panah yang menancap kuat pada sasaran)

18. "Tansah ajeg mesu budi lan raga nganggo cara ngurangi mangan lan turu."

(Agar kesehatan kita senantiasa terjaga, kurangilah makan dan tidur yang berlebihan)

19. "Gusti paring dalan karo sing gelem ndalan."

(Tuhan memberi jalan untuk manusia yang mau mengikuti jalan kebenaran)

20. "Memayu hayuning bawono, ambrasto dur hangkoro."

(Manusia hidup di dunia harus mengutamakan dan mengusahakan keselamatan, kebahagiaan, dan kesejahteraan, serta memberantas sifat keangkaramurkaan, serakah, dan tamak)

 

Sumber: Titikdua

Video Populer

Foto Populer