Sukses


Macam-Macam Gangguan dan Kelainan pada Kulit

Bola.com, Jakarta - Kulit adalah organ ekskresi pada tubuh manusia. Kulit merupakan lapisan jaringan yang terdapat di permukaan tubuh dan merupakan organ terluas pada tubuh.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, pengertian dari kulit ialah pemalut paling luar tubuh (manusia, binatang, dan sebagainya).

Kulit berfungsi melindungi tubuh dari bakteri, virus, dan radikal bebas. Kulit juga berperan membantu mengatur suhu tubuh, merasakan sensasi sentuhan dan nyeri, serta menghasilkan vitamin D.

Kulit yang kotor atau tercemar bakteri akan gampang terkena penyakit. Ada beragam gangguang dan kelainan yang bisa dialami kulit manusia.

Berikut ini rangkuman tentang macam-macam gangguan dan kelainan pada kulit manusia, seperti dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Kamis (2/12/2021).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Gangguan dan Kelainan pada Kulit

Jerawat

Jerawat merupakan gangguan pada kelenjar minyak yang umumnya dialami oleh anak remaja. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencegah timbulnya jerawat, seperti makan-makanan yang seimbang, rajin menjaga kebersihan kulit, dan diimbangi dengan tidur serta olahraga yang cukup.

Selain itu, kurangi atau kalau bisa hindari memakan makanan bertepung, mengandung gula, cokelat, dan kacang.

Scabies atau kudis

Kudis merupakan penyakit kulit karena tungau (Sarcoptes scabies) dan dapat menular pada orang lain. Orang yang terkena kudis biasanya tinggal di tempat kumuh dan tidak melindungi kebersihan tubuhnya.

Gangren

Gangren merupakan kelainan pada kulit yang disebabkan oleh matinya sel-sel jaringan tubuh. Gangren juga disebabkan oleh suplai darah yang buruk di bagian tertentu.

Kondisi ini umumnya terjadi pada tungkai, jari kaki, atau jari tangan, tetapi juga bisa terjadi pada otot serta organ dalam tubuh.

3 dari 5 halaman

Gangguan dan Kelainan pada Kulit

Pruritus kutanea

Pruritus Kutanea sesuai namanya, 'pruritus' berarti gatal dan 'kutanea' ialah kulit. Pruvitus kutanea merupakan penyakit kulit dengan gejala timbul rasa gatal yang dipicu oleh iritasi saraf sensor perifer.

Eksim

Eksim merupakan penyakit kulit yang menyebabkan kulit menjadi kering, kemerah-merahan, dan bersisik yang disebabkan infeksi atau iritasi bahan luar yang termakan ataumenyentuh kulit.

Eksim ditandai dengan rasa gatal berlebih pada kulit.

Kanker Kulit

Penyebab kanker kulit adalah kulit mendapat sinar matahari (khususnya sinar ultraviolet) yang berlebihan. Biasanya kanker kulit menyerang orang berkulit putih karena warna kulit tersebut lebih sensitif terkena sinar matahari.

Cara pencegahannya adalah dengan menghindari kontak dengan sinar matahari (khususnya sinar ultraviolet) yang terlalu banyak dan pemakaian tabir surya secara rutin.

4 dari 5 halaman

Gangguan dan Kelainan pada Kulit

Psioriasis

Psoriasis disebabkan adanya gangguan pada sistem kekebalan tubuh. Gejala yang ditimbulkannya adalah kulit kemerahan dan bersisik pada kulit kepala, sikut, punggung, dan lutut.

Jika terkena penyakit ini harus rutin melakukan pengobatan.

Biduran

Penyebab biduran antara lain udara dingin, alergi makanan, dan alergi bahan kimia. Tanda-tanda penyakit ini adalah timbulnya bentol-bentol yang tidak beraturan dan terasa gatal.

Cara pencegahan penyakit ini, yaitu dengan menghindari bahan makanan dan produk kimia yang menyebabkan alergi.

Ringworm

Ringworm adalah nama sejenis jamur yang menginfeksi kulit. Penyakit akibat jamur ini ditandai dengan timbulnya bercak lingkaran di kulit.

Pencegahan kulit ini dilakukan dengan menjaga agar kulit tidak terlalu lembap.

5 dari 5 halaman

Obat Alami Penyakit Kulit

Masalah kulit bisa diobati secara alami tanpa mengeluarkan biaya mahal. Cukup dengan membuat ramuan berikut ini sebagai masker, kemudian dioleskan kepada kulit yang bermasalah:

1. Bawang putih

2. Minyak kelapa

3. Yoghurt

4. Cuka apel

5. Kunyit

6. Lidah buaya

7. Tomat

 

Sumber: Kemdikbud

Video Populer

Foto Populer