Sukses


Jenis-Jenis Olahraga yang Bisa Menyehatkan Jantung

Bola.com, Jakarta - Jantung merupakan satu di antara organ dalam sistem peredaran darah. Jantung bekerja untuk memompa darah ke seluruh tubuh melalui saluran-saluran yang disebut pembuluh darah.

Jantung pada manusia terus berdetak tanpa henti. Jika jantung tersebut berhenti berdetak sebentar saja, nyawa jadi taruhannya.

Jantung bekerja sangat teratur memompa dan mengalirkan darah ke seluruh bagian tubuh, yaitu dengan cara mengembang dan mengempis.

Darah yang dialirkan jantung membawa oksigen dan berbagai nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh. Hal ini dilakukan untuk menjaga dan mendukung sistem kerja seluruh organ dalam tubuh dengan baik.

Itulah mengapa, organ jantung harus dijaga dengan baik agar tetap sehat dan berfungsi. Satu di antara cara yang bisa dilakukan agar jantung tetap sehat ialah dengan berolahraga.

Orang dengan jantung lemah harus berolahraga agar jantung tetap bekerja dengan baik. Ada beberapa jenis olahraga yang bisa menyehatkan jantung.

Berikut ini rangkuman tentang jenis-jenis olahraga yang bisa menyehatkan jantung, seperti disadur dari Klikdokter, Selasa (28/12/2021).

2 dari 6 halaman

Tai chi

Meski memiliki teknik gerakan yang halus, seni bela diri asal China ini bisa menguatkan otot, menciptakan fleksibiltas dan keseimbangan tubuh. Tak hanya itu, tai chi juga dipercaya bisa meningkatkan kesehatan jantung.

Dilansir dari TIME via Klikdokter, peneliti dari Brown University's Warren Alpert School of Medicine & Public Health, Elena Salmoriago-Blotcher, mengungkapkan tai chi sangat baik untuk dijadikan aktivitas pemeliharaan jantung.

Selain itu, tai chi sangat cocok dilakukan oleh orang-orang yang malas melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat.

Mungkin tak banyak yang tahu, pengusaha e-commerce Alibaba yang fenomenal, Jack Ma, masih terlihat bugar, meski usianya terbilang tidak muda lagi. Di balik kebugarannya itu, rupanya Jack Ma sering berolahraga tai chi.

3 dari 6 halaman

Joging

Joging merupakan jenis olahraga ritmik yang cocok dilakukan bila ingin memelihara kesehatan jantung. Sedangkan, olahraga permainan seperti sepak bola, futsal, tenis, dan sejenisnya, kurang dianjurkan karena tidak bersifat ritmik.

American Heart Association (AHA) menganjurkan Anda untuk melakukan kegiatan ini sebanyak lima kali seminggu dalam durasi 30 menit setiap sesinya, atau total 150 menit.

Jika Anda merasa berat melakukannya secara sekaligus, pecahlah 30 menit itu pada pagi, siang, dan sore hari (masing-masing 10 menit).

4 dari 6 halaman

Bersepeda

Sama halnya dengan joging, bersepeda merupakan satu di antara jenis olahraga ritmik yang baik untuk kesehatan jantung. Dikutip dari situs Harvard Medical School, bersepeda dapat membuat jantung terpompa lebih baik, khususnya pada lansia.

Tak hanya itu, bersepeda bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menurunkan tekanan darah, sekaligus memperkuat otot pinggul dan kaki.

Bagi lansia, cukup lakukan olahraga bersepeda selama 75 menit, dan lakukan secara rutin dalam satu minggu. Jangan lupa ajak teman-teman atau anggota keluarga untuk bersepeda bersama agar makin menyenangkan.

5 dari 6 halaman

Yoga

Menurut pendiri program Cardiac Medical Yoga, dr. Mala Cunningham, olahraga yoga dapat menurunkan tekanan darah, meningkatkan kapasitas paru, memperbaiki fungsi pernapasan, denyut jantung, sirkulasi, serta meningkatkan tonus otot.

Berlatihlah yoga rutin selama dua kali seminggu. Lakukan hingga delapan minggu berturut-turut, untuk menurunkan risiko terjadinya kelainan irama jantung atau atrial fibrilasi.

Sebagai informasi, ada empat gerakan yoga yang direkomendasikan untuk memelihara kesehatan jantung, yakni:

  • Padangusthasana (big toe pose)

Bermanfaat untuk menguatkan paha, menenangkan otak, mengurangi kecemasan, dan baik untuk mengatasi tekanan darah tinggi.

  • Janu sirsasana

Bermanfaat untuk meregangkan, mengurangi kecemasan pada pengidap sakit jantung, mengurangi sakit kepala, hingga insomnia.

  • Supta padangusthasana (reclining big toe pose)

Bermanfaat untuk meredakan sakit punggung serta linu di panggul.

  • Setu bandha sarvangasana (bridge pose)

Bermanfaat untuk meregangkan dada, leher, tulang belakang, mengurangi kecemasan, sakit punggung, hingga insomnia.

6 dari 6 halaman

Jalan Kaki

Bagi yang menginginkan olahraga ringan, tetapi memiliki segudang manfaat, jalan kaki adalah jawabannya. Dilansir dari Better Health via Klikdokter, berjalan kaki mampu membantu Anda dalam menjaga kestabilan berat badan, menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes.

Selain itu, jalan kaki bisa memperkuat struktur tulang, mencegah terjadinya osteoporosis dan osteoartritis, sekaligus mengurangi tekanan darah yang terlampau tinggi.

 

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 29/9/2018)

Dapatkan artikel jenis dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer