Batal Ikut Jerman Terbuka, Pasangan Baru Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Tidak Dipatok Target Muluk

Apriyani Rahayu saat latihan di Indonesia Open 2021

Bola.com, Jakarta - Pelatih kepala ganda putri, Eng Hian, mengatakan bahwa Apriyani Rahayu/Siti Fadia, tidak akan dituntut dengan prestasi muluk-muluk. Fokusnya adalah meloloskan pasangan baru tersebut lolos Olimpiade Paris 2024.

Pada Jerman Terbuka 2022, Apriyani Rahayu sedianya dipasangkan dengan dua pebulutangkis, yakni Greysia Polii dan Siti Fadia. Akan tetapi, nama terakhir mengalami cedera sehingga batal bertanding.

Oleh karena itu, Didi, sapaan akrab Eng Hian, kini cuma menyisakan Apriyani/Polii saja. Lebih lanjut, Fadia akan jadi tandem jangka panjang Apriyani, termasuk All England dan Olimpiade Paris 2024.

"Tadinya saya menyiapkan empat nama untuk menjadi partner Apri selepas Greysia pensiun. Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto, Febby Valencia Dwijayanti Gani, dan Putri Syaikah. Lalu mengerucut menjadi dua nama yaitu Fadia dan Ribka," tutur Didi.

"Setelah berdiskusi dengan Binpres dan pengurus, lalu kondisi Ribka yang cedera di akhir tahun 2021 dan perlu waktu untuk pemulihan, maka pilihan jatuh kepada Fadia. Secara kemampuan sebenarnya dua pemain ini berbeda tipis dan keduanya mampu menjadi pasangan yang cocok untuk Apri."

“Dalam 5-6 bulan ini saya tidak mematok target babak untuk Apri/Fadia. Tetapi saya fokus pada peningkatan dan penilaian performa. Tapi karena mereka diproyeksikan tampil di Olimpiade Paris 2024, saya berharap mereka bisa mendulang poin ranking sebanyak-banyaknya," pungkas Didi.

Berita video highlights semifinal Indonesia Open 2021 nomor ganda putri antara Greysia Polii / Apriyani melawan pasangan Thailand, Jongkolphan Kititharakul / Rawinda Prajongjai, Sabtu (27/11/2021) sore hari WIB.

2 dari 2 halaman

Cedera Betis

Ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto, di Kejuaraan Bulutangkis Asia Beregu 2020. (PBSI)

Pasangan baru Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus menunda partai debutnya karena Apri mengalami cedera betis kanan. Semula, keduanya akan turun di turnamen Jerman Terbuka pada 8-13 Maret 2022.

"Apri mengalami cedera betis kanan beberapa minggu lalu tapi kondisinya saat ini sudah berangsur membaik dan sudah kembali latihan sambil menjalani penguatan," ucap Eng Hian yang akrab disapa Didi itu.

"Saya melihat memang standar untuk turun bertanding belum tercapai juga berdasarkan hasil konsultasi dengan tim medis, lebih baik Apri tidak main dulu di Jerman Terbuka. Mudah-mudahan dia akan siap di All England nanti dan debut bersama Fadia di Swiss Terbuka satu pekan setelahnya," jelas Didi.