Sukses


Cara Menjadi Pribadi yang Mandiri, Fokus pada Tujuan Hidup

Bola.com, Jakarta - Menjadi orang yang mandiri biasanya akan memunculkan rasa percaya diri pada seseorang. Percaya atau tidak, orang yang terlalu bergantung dengan orang lain biasanya memang selalu merasa tidak percaya diri saat melakukan sesuatu.

Ia juga akan terus menunggu orang lain untuk memberikan arahan terkait semua hal dalam hidupnya.

Orang yang terlalu bergantung dengan orang lain juga akan sulit mengambil keputusan, selalu merasa rendah diri, serta tidak mampu meningkatkan kualitas hidupnya.

Ketika tidak ada yang bisa membantu, ia akan merasa stres hingga mengembangkan masalah kesehatan mental.

Di sisi lain, untuk menjadi pribadi yang mandiri, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Apa saja?

Berikut cara menjadi pribadi yang mandiri, disadur dari Klikdokter, Selasa (30/5/2023).

2 dari 3 halaman

Cara menjadi Pribadi yang Mandiri

1. Memahami Diri Sendiri

Memahami diri sendiri dapat membantu kamu menjadi pribadi yang mandiri. Untuk itu, ketahui hal-hal yang membuat kamu senang, kesal, kelemahan, kelebihan, serta hal apa pun yang berkaitan dengan hidupmu. 

Apabila sulit menemukannya, kamu bisa minta pendapat orang lain terkait hal ini. Jika sudah memahami diri sendiri, kemampuan serta potensi diri akan lebih jelas terlihat.

Dari situ, kamu dapat mencari cara serta mulai melakukan hal-hal yang bisa meningkatkan kualitas dirimu. Dengan meningkatkan kualitas diri, ketergantungan terhadap orang lain akan berkurang, bahkan hilang. 

2. Berlatih Berpikir Mandiri

Berpikir mandiri berarti mengeksplorasi pilihanmu dengan cara mencari tahu, mempertimbangkan, dan meminta pendapat orang lain sebagai referensi. Dengan begitu, kamu bisa lebih mantap dalam menentukan pilihan. 

Mungkin adakalanya pilihan yang diambil itu tidak tepat. Namun, jangan berhenti di situ. Makin sering mengambil keputusan sendiri, ke depannya kamu akan lebih nyaman dan tepat dalam menentukan langkah dalam hidup. 

Untuk mengembangkan pola pikir mandiri, kamu juga bisa berpikir dari sudut pandang orang lain. Hal ini akan membantu kamu mendapatkan wawasan lebih dalam terhadap hal-hal tertentu yang dapat diterapkan ke berbagai aspek kehidupan. 

Memahami bahwa ada dua sisi (atau lebih) dari suatu hal dan kondisi juga akan membuatmu memandangnya secara lebih objektif.  

3 dari 3 halaman

Cara menjadi Pribadi yang Mandiri

3. Tahu Kapan Harus Meminta Bantuan Orang Lain

Menjadi mandiri berarti kamu harus tahu kapan waktu yang tepat untuk mencari bantuan. Pahami betul tugas dan peran diri sendiri dalam menjalani suatu hal, misalnya dalam pekerjaan, sebelum meminta bantuan orang lain. 

Dengan memahami porsi diri sendiri tersebut, kamu akan tahu kapan memerlukan pertolongan orang lain. Kamu pun hanya akan meminta bantuan apabila ada suatu hal yang perlu dilakukan, tetapi berada di luar peran atau porsimu.

Namun, tetap perlu diingat, jangan selalu jadikan bantuan orang lain ini sebagai landasan mengambil langkah ataupun keputusan.

4. Mengeksplorasi Hal Baru

Cobalah untuk melakukan hal baru supaya kamu mengetahui banyak hal yang berbeda. Kamu bisa mengunjungi tempat-tempat baru atau membaca buku untuk mengetahui berbagai sudut pandang. 

Selain itu, belajarlah dari orang lain mengenai cara mereka menghadapi segala sesuatu dalam hidupnya. Mungkin saja ada sejumlah hal yang tidak kamu ketahui sebelumnya. 

Ambil pengalaman orang lain dan jika memungkinkan, terapkan saat kamu menghadapi situasi yang sama. Mengeksplorasi hal baru juga bisa dengan melakukan aktivitas yang belum pernah kamu lakukan sendiri sebelumnya. 

Ini akan bermanfaat untuk menemukan kelebihan diri yang akan berguna dalam mengembangkan sifat mandiri.

5. Lepas dari Kendali Orang Lain

Bebas dari kendali orang lain merupakan satu di antara faktor utama yang membuatmu mandiri. Oleh karena itu, latihlah diri untuk lebih berani dalam memulai atau menjalani sesuatu tanpa arahan orang lain. 

Keberanian ini bisa kamu peroleh dengan memperbanyak informasi menyangkut hal yang akan kamu kerjakan atau mulai.

Hindari bergantung dengan orang lain karena hanya akan menunjukkan bahwa kamu memberikan kekuatan diri sendiri ke orang lain.

 

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 9/4/2021)

Yuk, baca artikel kesehatan mental lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Video Populer

Foto Populer