Sukses


Contoh Naskah Pidato Persuasif Berbagai Tema Menarik

Bola.com, Jakarta - Pidato persuasif merupakan satu di antara bentuk karya tulis yang sering ditemui di kehidupan sehari-hari. Kamu bisa menjumpai pidato persuasif saat mengikuti upacara bendera, menghadiri acara seminar, atau kajian agama.

Pidato persuasif merupakan satu di antara cara mengajak, memengaruhi, dan mengimbau masyarakat untuk melakukan hal yang dianggap bermanfaat bagi kepentingan bersama.

Pidato persuasif dapat membentuk masyarakat untuk memberikan tanggapan dan aktif untuk mengomentari sebuah pidato tertentu.

Yap, bisa dibilang pidato persuasif menjadi satu di antara cara untuk menggerakan masyarakat untuk berbuat lebih baik dan juga kreatif. Tidak jarang, pidato persuasif cukup efektif untuk menjadi inspirasi masyarakat.

Sebab, pidato jenis ini diawali dengan menyampaikan sejumlah fakta dan pendapatnya yang berguna sebagai menguatkan atau sebagai dasar penyampaian ajakan-ajakan tersebut.

Nah, sebelum membawa pidato jenis ini, tentunya kamu harus memiliki persiapan yang matang, seperti mempersiapkan naskah pidato persuasif.

Untuk membantu kamu, berikut ini contoh naskah pidato persuasif berbagai tema menarik, dikutip dari laman Sekolahnesia dan Ukulele, Kamis (24/8/2023).

2 dari 4 halaman

Disiplin

Assalamualaikum Wr. Wb.

Selamat pagi dan semangat selalu.

Sebelumnya, mari kita panjatkan rasa syukur kepada Allah Swt. yang telah memberikan limpahan rahmat sehingga kita semua dapat berkumpul dalam acara refreshing kantor yang diadakan di kawasan Tawangmangu ini.

Saudaraku, karyawan PT.Lestari yang berbahagia,

Pada kesempatan yang indah ini, saya ingin menyampaikan pidato tentang budaya tepat waktu. Tanpa bermaksud menyindir satu atau yang lainnya, tujuan saya menyampaikan materi ini adalah untuk menggiatkan kembali disiplin kita sebagai karyawan sekaligus masyarakat Indonesia.

Saudaraku,

Membiasakan diri datang tepat waktu merupakan penghargaan terhadap waktu, di mana waktu adalah hal yang berharga. Bukan hanya itu, dengan disiplin waktu, berarti kita juga menghargai orang lain yang satu acara dengan tidak membuat mereka menunggu.

Kenyataannya, sebagian besar orang Indonesia punya kebiasaan mengulur waktu alias jam karet. Hal seperti ini dianggap lumrah. Padahal, Anda yang biasa datang terlambat sebenarnya banyak rugi karena kehilangan kesempatan untuk mengikuti acara dari awal, membuat orang lain yang datang tepat waktu menjadi kecewa, atau mungkin kehilangan kesempatan untuk membahas materi diskusi dengan baik bila hal ini terjadi dalam sebuah rapat.

Indonesia menempati urutan pertama dalam hal budaya terlambat menurut daftar The Most Chilled Out Countries in the World di lastminute.com. Tentu saja, gelar ini adalah hal memalukan yang harus kita ubah. Bisa jadi, kebiasaan buruk tersebut menjadi satu di antara faktor negara kita sulit berkembang.

Fenomena berbeda ditunjukkan oleh negara-negara maju, sebut saja Jerman, Swiss, dan Jepang yang merupakan tiga negara paling menghargai waktu. Bagi warga di tiga negara tersebut, keterlambatan adalah hal yang tidak dapat ditoleransi. Jangankan terlambat hingga setengah jam, terlambat satu menit saja sudah dianggap tidak sopan dan mendapat teguran.

Saudaraku yang saya cintai,

Marilah kita contoh negara-negara yang disiplin waktu seperti Jerman, Swiss, dan Jepang. Tujuannya tidak lain supaya kita lebih produktif dalam menyelesaikan pekerjaan, baik pekerjaan di kantor maupun di luar sana. Saya harap, setelah apa yang saya sampaikan ini, tidak ada lagi karyawan yang terlambat dalam acara apa pun.

Sekian yang dapat saya sampaikan, wassalamualaikum, Wr. Wb.

3 dari 4 halaman

Pengaruh Gadget pada Anak-Anak

Assalamualaikum Wr. Wb.

Bapak/Ibu wali murid yang saya hormati, pertama-tama, marilah kita mengucap syukur kepada Allah Swt. yang telah memberikan limpahan rahmat sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat.

Bapak/ibu wali murid yang saya hormati,

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya ingin menyampaikan tentang pengaruh buruk gadget terhadap anak-anak. Hampir semua anak-anak sekarang ini pernah bermain gadget, baik untuk bermain gim, menonton Youtube, atau melihat gambar-gambar. Sepintas, hal ini tidak jadi masalah. Namun, tahukah Anda bahwa dengan bermain gadget secara intensif ini dapat membunuh kepekaan sosial putra/putri kita?

Anak-anak yang banyak menghabiskan waktunya di depan layar gadget akan kehilangan kesempatan untuk berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarnya. Hal ini membuatnya cuek terhadap lingkungan.

Bukan hanya itu, gadget juga merusak mental anak-anak. Menurut berita yang bersumber dari media online, bocah berusia 5 tahun di Jabar mengalami gangguan jiwa. Ini merupakan bukti konkrit bahwa gadget berpengaruh buruk pada psikologis anak.

Bapak/Ibu yang berbahagia,

Saya berharap, Bapak/Ibu yang hadir pada hari ini berhati-hati dalam memberikan izin penggunaan gadget pada anak. Bila tidak bisa mencegah secara total maka paling tidak membatasi waktu maksimal dua jam perhari. Semoga kasus bocah usia 5 tahun yang mengalami gangguan jiwa akibat terlalu banyak bermain gadget ini tidak terjadi pada anak kita. Amin.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

4 dari 4 halaman

Menjadi Generasi yang Produktif

Assalamualaikum Wr. Wb.

Selamat siang bagi semua hadirin yang telah datang. Marilah sebelumnya kita ucap puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat serta karunia-Nya kita semua bisa merealisasikan acara seminar ini dengan kondisi yang sehat walafiat.

Yang terhormat, jajaran petinggi perusahaan PT. Tunas Bangsa Kreatif.

Yang terhormat, peserta seminar Pengembangan Kreativitas dan Mental Youngpreneur Nasional 2020.

Dan juga bagi para panitia yang telah meluangkan semua pikiran dan tenaga demi kelancaran acara seminar ini.

Sebelum kita berbicara lebih jauh, marilah kita menengok kembali di sekitar kita. Lihatlah bahwa banyak kisah inspiratif dari para pengusaha sukses Indonesia dan dunia. Mereka meniti karier jadi pengusaha mulai nol. Banyak kisah-kisah inspiratif yang mengajarkan kita bahwa usaha tak akan pernah mengkhianati hasil.

Mayoritas pengusaha besar datang dari latar belakang ekonomi yang susah. Mereka tidak dibesarkan dengan bergelimang harta orang tua. Sejak kecil mereka telah ditempa oleh kesusahan hidup. Mereka biasa hidup dengan kondisi yang memprihatinkan. Namun, tanpa putus asa mereka terus menjalani kehidupan. Menumbuhkan kekuatan dalam diri mereka.

Kita semua pasti sudah tahu kisah inspiratif dari Jack Ma, sang pendiri Alibaba. Jauh di negeri China sana, ada orang yang serba hidup kekurangan. Saat masih muda ia adalah satu-satunya orang yang lamaran kerjanya ditolak oleh satu di antara perusahaan waralaba besar internasional. Namun, apakah ia lantas patah semangat? Tidak, nyatanya kini ia menjadi seorang pengusaha terkaya di China.

Apakah Jack Ma berpendidikan tinggi? Apakah Jack Ma punya koneksi dengan orang-orang besar atau pejabat saat masa-masa awal ia merintis usahanya? Tidak, ia tidak memiliki semua itu. Ia berangkat dari nol besar. Ia membangun gurita usahanya dengan tangan kosong. Modalnya hanyalah tekat dan kerja keras tanpa putus asa.

Pendidikan yang tinggi tidak menjamin kesuksesan. Kita sekarang hidup di zaman di mana keterampilan dan juga motivasi dari dalam diri menjadi sumber dan modal utama untuk meraih kesuksesan. Lalu apa keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha? Wirausahawan yang sukses harus punya keterampilan untuk menciptakan peluang. Pengusaha harus bisa melihat kesempatan jadi peluang usaha dari lingkungannya.

Mayoritas pengusaha yang telah berhasil kemudian mempekerjakan orang-orang yang memiliki pendidikan tinggi. Mereka mempekerjakan kalangan profesional di perusahaannya. Mereka bisa menggaji ratusan bahkan ribuan karyawannya. Dari sinilah perekonomian suatu negara bisa disokong. Angka pengangguran berkurang. Pengusaha adalah mitra pemerintah untuk mencetak peluang kerja.

Jadi, kita yang masih muda intinya memiliki peluang yang terbuka sangat lebar untuk sukses. Jalannya adalah dengan menjadi seorang youngpreneur. Masih ada cukup banyak waktu untuk merealisasikan mimpi-mimpi kita.

Masih ada begitu banyak tenaga, peluang, dan kesempatan untuk kita membuka usaha. Apa pun jenis usahanya, realisasikan sekarang mumpung kita masih muda. Bukalah pikiran kita. Lihatlah setiap peluang dari lingkungan keseharian Anda. Jadikan itu sebagai usaha.

Tantangan terbesar kita justru berasal dari diri kita sendiri. Lawanlah semua ketakutan-ketakutan yang muncul. Lawanlah pola pikir takut gagal yang ada dalam hati. Jangan takut melangkah. Wujudkan ide-ide gila yang selama ini sudah ada dalam diri kita. Anda semua yang hadir di sini harus menjadi jiwa muda yang visioner, berani melangkah, dan memiliki pengaruh baik bagi bangsa.

Sekian yang bisa saya sampaikan. Sebagai penutup, saya sampaikan sekali lagi. Jangan pernah takut melangkah. Kegagalan merupakan hal biasa. Bangkit setelah pernah gagal adalah hal yang luar biasa. Sekian, terima kasih dan sukses selalu!

 

Sumber: Sekolahnesia, Ukulele

Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer