Sukses


9 Hadis tentang Keutamaan Berzikir yang Penting Diketahui

Bola.com, Jakarta - Berzikir merupakan bentuk komunikasi seorang hamba kepada Allah Swt. dengan melafalkan puji-pujian secara berulang-ulang.

Berzikir bisa dilakukan di mana saja dan kapan pun, tetapi waktu yang lebih utama untuk melakukannya setelah melakukan salat.

Berzikir mendatangkan banyak pahala dan keberkahan. Selain itu, berzikir bisa menjadi media pelebur dosa dan memohon ampunan serta perlindungan kepada Allah Swt.

Kesimpulannya, banyak keutamaan yang bisa kita dapatkan dengan berzikir sepanjang waktu. Allah Swt. memerintahkan hamba-Nya mendekatkan diri dengan berzikir. Ini dijelaskan dalam Al-Qur’an surah Al Lahab ayat 41.

"Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dengan zikir yang sebanyak-banyaknya."

Selain dalam Al-Qur’an, Nabi Muhammad saw. pun menekankan umat muslim untuk sering berzikir.

Berikut sembilan hadis tentang keutamaan berzikir yang penting diketahui umat Islam, dikutip dari laman uad.ac.id dan ps.uinib.ac.id, Kamis (16/11/2023).

2 dari 4 halaman

Hadis tentang Keutamaan Berzikir

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (1)

"Tidakkah aku akan memberitahumu tentang tindakan terbaikmu, yang paling murni di hadapan Tuhanmu, yang menaikkan peringkatmu ke posisi tertinggi, yang lebih baik bagimu daripada menghabiskan emas dan perak, lebih baik daripada bertemu musuhmu sehingga kau menyerang di leher mereka dan mereka menyerang Anda? 'Mereka menjawab, 'Ya, memang', lalu Nabi bersabda, Itu adalah mengingat Allah." (HR. At Tirmidzi)

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (2)

"Abu Hurairah r.a. meriwayatkan bahwa Nabi bersabda, 'Allah berfirman, 'Aku memperlakukan hamba-Ku seperti dia berharap Aku akan memperlakukannya. Aku bersamanya setiap kali dia mengingat Aku: jika dia memikirkan Aku, Aku memikirkannya; jika dia menyebut-Ku di dalam jiwanya, Aku menyebut dia di diriku, Jika dia menyebut-Ku dalam level tertentu, Aku akan menyebutnya yang lebih baik. Jika dia mendekat kepada-Ku satu jengkal tangan, Aku mendekatinya sejauh lengan; dan jika dia mendekat kepada-Ku sejauh satu lengan, Aku makin mendekat dengan jarak dua tangan yang terentang lebih dekat dengannya; dan jika dia mendatangi-Ku dengan berjalan, Aku pergi padanya sambil berlari." (HR. Bukhari, Muslim)

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (3)

"Persamaan seseorang yang mengingat Tuhannya dan seseorang yang tidak mengingatnya adalah seperti orang hidup dan mati." (HR. Al Bukhari)

3 dari 4 halaman

Hadis tentang Keutamaan Berzikir

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (4)

"Abdullah Bin Busr meriwayatkan bahwa slaah seorang sahabat Nabi berkata, 'Ya Rasulullah. Saya kewalahan dengan begitu banyak ajaran Islam. Jadi, beri tahu saya sesuatu yang mungkin saya pegang teguh.' Nabi menjawab, 'Jaga lidahmu tetap basah dengan mengingat Allah'." (HR. Tirmidzi)

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (5)

"Barang siapa bersabda, 'Subhan-Allahi wa bihamdih' 100 kali ketika pagi, dosa-dosanya akan dilenyapkan bahkan jika mereka sama dengan luasnya buih di laut. (HR. Bukhari, Muslim)

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (6)

"Barang siapa mengucapkan zikir ini di siang hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu ia mati pada hari tersebut sebelum sore hari maka ia termasuk penghuni surga. Dan barang siapa yang mengucapkannya di malam hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu ia mati sebelum subuh maka ia termasuk penghuni surga." (HR. Bukhari)

4 dari 4 halaman

Hadis tentang Keutamaan Berzikir

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (7)

"Barang siapa yang mengucapkan zikir ini di sore hari sebanyak tiga kali maka ia tidak akan mendapat bahaya racun di malam tersebut. (HR. Ahmad)

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (8)

"Tiada suatu kaum yang berkumpul sambil mengingat Allah di mana dengan perbuatan itu mereka tidak menginginkan apa pun selain diri-Nya, melainkan penghuni langit akan berseru kepada mereka. Bangkitlah, kalian telah diampuni. Keburukan-keburukan kalian telah diganti dengan kebaikan-kebaikan. (HR. Ahmad)

Hadis tentang Keutamaan Berzikir (9)

"Hendaklah masing-masingmu setiap pagi bersedekah untuk setiap ruas tulang badannya. Maka, tiap kali bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kebaikan adalah sedekah, melarang keburukan adalah sedekah dan sebagai ganti dari semua itu, cukuplah mengerjakan dua rakaat salat duha." (HR. Ahmad, Muslim, Abu Daud)

 

Sumber: uad.ac.id, ps.uinib.ac.id

Dapatkan artikel Islami berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer