Semringahnya Driver Asal Inggris Setelah Berpesta di Formula E Jakarta 2025

Bola.com, Jakarta Dan Ticktum tidak bisa menyembunyikan raut kebahagiannya. Untuk pertama kalinya sepanjang kariernya, pembalap Cupra Kiro itu berhasil menjuarai Formula E.

Empat musim berkancah di Formula E, Dan Ticktum baru sekali meraih kemenangan. Dia pecah telur dalam Jakarta E-Prix 2025 di Sirkuit e-Prix Internasional Jakarta, Ancol, Jakarta Utara, pada Sabtu (21/6/2025).

Memulai balapan dari urutan kelima, Dan Ticktum berhasil memanfaatkan sejumlah insiden di lintasan untuk menjadi pembalap tercepat dengan catatan waktu 48 menit 33,418 detik.

Dan Ticktum bak mendapatkan durian runtuh ketika duel yang terjadi antara pembalap Andretti Formula E, Jake Dennis, dengan driver Mahindra Racing, Nyck de Vries.

2 dari 3 halaman

Inside Jake Dennis dengan Nyck de Vries

Keduanya, yang sedang bersaing memperebutkan posisi pertama, bersenggolan sehingga membuat Jake Dennis dan Nyck de Vries terlempar ke posisi ke-17 dan ke-19.

"Jujur saya memang harus memfilter banyak hal tahun ini. Ada banyak keraguan dari dalam diri, tetapi tahun ini kami berhasil membuktikan," ujar Dan Ticktum.

"Awal musim ini sempat menegangkan karena harus beradaptasi dengan sistem baru dan power train. Kami sempat kesulitan di awal dengan adanya sistem baru, tetapi tim kami melakukan tugas dengan sangat baik, terutama setelah Miami."

"Saya pikir peningkatan yang kami lakukan sangat baik. Terutama di akhir pekan ini, karena traknya sangat berbeda," ucap pembalap berusia 26 tahun itu.

3 dari 3 halaman

Usaha Luar Biasa

Dan Ticktum merasa bahwa kemenangan di Formula E Jakarta bukan semata-mata karena keberuntungan. Dia menilai ini berkat usaha luar biasa Cupra Kiro yang terus melakukan perbaikan terhadap mobilnya.

"Kemenangan ini bukan hanya tentang hari ini, tetapi perjalanan dan kerja keras tim sepanjang musim. Jadi saya sangat bangga dengan tim kami. Saya sangat mengapresiasi kesempatan ini dan bangga dengan tim. Ini adalah perasaan yang spesial," tutur Dan Ticktum.

"Menurut saya sulit mengatakannya tanpa terdengar arogan, tapi saya merasa di sinilah saya harus berada. Saya sudah membuktikannya di masa lalu di kategori berbeda dan saya membuktikannya lagi sekarang. Sulit unuk saya mengungkapkan dengan kata-kata, banyak emosi yang saya rasakan, formula e dan tim telah memberi platform luar biasa. Saya berharap bisa tetap ada di sini dalam dekade-dekade ke depan."

"Semua terasa sangat positif, meskipun balapan hari ini sangat sulit karena peluang menyalip terbatas, tetapi semua ini menambah emosi yang saya rasakan," imbuhnya.