Sukses


Skandal Spygate Viral Lagi: saat McLaren Didenda 100 Juta Dolar AS dan Mengubah F1 Selamanya

Formula 1 diguncang prahara pada 2007 lewat skandal besar bernama Spygate. Kasus ini melibatkan Ferrari dan McLaren, dua tim raksasa saat itu.

Bola.com, Jakarta Formula 1 diguncang prahara pada 2007 lewat skandal besar bernama Spygate. Kasus ini melibatkan Ferrari dan McLaren, dua tim raksasa saat itu.

Nigel Stepney, karyawan Ferrari yang kecewa, kedapatan mengambil 780 halaman dokumen rahasia, termasuk cetak biru mobil Ferrari 2007. Dokumen itu diberikan kepada Mike Coughlan, kepala desainer McLaren.

Kebocoran terungkap secara tak sengaja ketika istri Coughlan menggandakan dokumen di sebuah toko fotokopi. Sang pemilik toko, yang merupakan penggemar Ferrari, melapor langsung ke tim asal Italia tersebut.

Kasus ini kembali viral di Reddit. Nigel Stepney, yang diam-diam mengambil 780 halaman informasi rahasia dari pabrik, termasuk cetak biru mobil Ferrari pada tahun 2007.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Hukuman Terberat

FIA bergerak cepat melakukan penyelidikan. Sidang pertama pada Juli 2007 belum menjatuhkan sanksi. Namun, pada sidang kedua di September, terbukti dokumen rahasia Ferrari telah beredar di internal McLaren.

McLaren pun dijatuhi denda sebesar 100 juta dolar AS dan dikeluarkan dari klasemen konstruktor 2007.

Meski jumlahnya besar, FIA memasukkan potensi hadiah dan hak siar dalam perhitungan. Setelah dipotong, McLaren diperkirakan membayar bersih sekitar 31 juta dolar. Hingga kini, hukuman itu tercatat sebagai yang terbesar dalam sejarah olahraga.

Selain masalah hukum, McLaren juga diguncang konflik internal. Lewis Hamilton, rookie sensasional, dan Fernando Alonso, juara dunia dua kali, berseteru karena dugaan adanya perlakuan khusus untuk Hamilton.

Situasi panas di garasi McLaren dimanfaatkan oleh Kimi Räikkönen. Pembalap Ferrari itu berhasil merebut gelar juara dunia 2007, unggul hanya satu poin dari Hamilton.

Meski gagal di musim debutnya, Hamilton tak perlu menunggu lama. Setahun kemudian, ia berhasil meraih gelar juara dunia 2008 bersama McLaren secara dramatis, sekaligus menutup salah satu episode paling kontroversial dalam sejarah Formula 1.

Sumber: Sportbible

Penulis: Muhammad keysya Yusuf irawan

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer