Timnas Indonesia U-22 Diprediksi Lolos ke Semifinal SEA Games

Bola.com, Solo - Timnas Indonesia U-22 disebut banyak pihak masuk grup neraka di ajang SEA Games 2017. Skuat asuhan Luis Milla harus bersaing dengan lawan-lawan berat di Grup B yakni Thailand, Vietnam, Filipina, Timor Leste, dan Kamboja. Du nama pertama akan bersaing ketat untuk memperebutkan dua tempat ke babak semifinal.

Meski dinilai masuk grup sulit, namun hal berbeda dikatakan mantan bek kanan Timnas Indonesia, Agung Setyabudi. Mantan pelatih Persis Solo itu menilai Hansamu Yama Pranata dkk. akan melenggang mulus ke babak empat besar.

Prediksi Agung berdasarkan catatan prestasi Timnas Indonesia di SEA Games selama ini. ''Kalau lolos semifinal saya yakin pasti. Namun tantangan terberat justru saat di babak itu, karena kita sering gagal saat mencapai semifinal,'' kata Agung Setyabudi saat berbincang dengan Bola.com.

Melihat catatan pada tiga SEA Games terakhir, prediksi itu mungkin ada benarnya. Saat SEA Games 2011 di Jakarta, Timnas Indonesia U-23 yang saat itu diracik Rahmad Darmawan nyaris meraih medali emas sejak kali terakhir tahun 1991. Sayang, Egi Melgiansyah dkk. tumbang dari Malaysia lewat adu penalti 3-4, setelah imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu.

Dua tahun berselang, Timnas Indonesia U-23 kembali lolos ke partai puncak dalam ajang yang berlangsung di Myanmar. Hanya saja, gol tunggal pemain Thailand, Sarawut Masuk, menggagalkan hasrat tim Garuda Muda merebut medali emas.

Sementara di SEA Games 2015 Singapura, Adam Alis dkk. gagal meraih medali perunggu SEA Games 2015 setelah pada perebutkan peringkat ketiga cabang sepak bola kalah telak dari Vietnam dengan skor 0-5.

''Saat mencapai fase itu, Timnas Indonesia U-22 tidak hanya bermodal taktik dan strategi. Namun juga fighting spirit dan motivasi yang lebih dipertebal lagi,'' tukas mantan kapten Timnas Indonesia di Piala Asia 2004 tersebut.

Selain menghadapi lawan-lawan berat pada babak penyisihan grup, Timnas Indonesia U-22 juga akan berjuang dengan padatnya jadwal pertandingan. Hal ini dikarenakan Tim Garuda Muda harus memainkan lima pertandingan pada babak penyisihan grup.