10 Nomor Punggung Tak Biasa di Pentas Liga Spanyol, Sekelas Lionel Messi dan Ronaldo Pernah Memakainya

Sejak musim 2008-2009, Lionel Messi dengan bangga mengenakan nomor punggung 10 yang ikonik bagi Barcelona. Namun, pada tahun-tahun awalnya bersama skuad utama Barça, ia mengenakan nomor punggung berbeda. Saat memulai debutnya pada musim 2004-2005, ia mengenakan nomor 30 di punggungnya.

Kemudian pada musim 2006-2007 dan 2007-2008, pemain asal Argentina itu mengenakan nomor punggung 19. Lalu pada musim panas tahun 2008, ia mendapat kesempatan untuk mengenakan nomor punggung 10 yang ditinggalkan Ronaldinho dan sejak saat itu ia tidak pernah menggantinya.

Nomor punggung 5 lebih sering digunakan oleh bek tengah dan gelandang bertahan, namun di Real Madrid, nomor punggung tersebut terkenal sebagai nomor milik Zinedine Zidane, salah satu talenta menyerang terbaik dalam sejarah.

Bentuk font nomor punggung Real Madrid pada era Galácticos sangat unik hingga membuat seragam bernomor punggung 5 milik Zidane terlihat lebih elegan, layaknya sang pemain itu sendiri.

Gaizka Toquero merupakan pahlawan Athletic Club dengan mengenakan nomor punggung 2, meskipun pada kenyataannya ia bermain sebagai penyerang tengah atau sayap selama tujuh tahun dan lebih dari 150 penampilan bagi tim asal Bilbao itu.

Nomor tersebut tak lazim bagi posisinya, namun ia menerimanya dan menjadi bagian dari keunikannya. Bahkan hingga ia pensiun, nomor 2 masih disematkan pada akun media sosialnya.

Cristiano Ronaldo. CR7. Hanya sedikit pemain yang sangat identik dengan nomor punggung tertentu. Namun, bintang asal Portugal itu harus mengenakan nomor punggung 9 pada musim perdananya di Real Madrid tahun 2009, setelah kedatangannya yang memecahkan rekor itu dari Manchester United karena nomor punggung 7 dikenakan oleh legenda klub: Raúl González.

Raúl kemudian meninggalkan klub yang bermarkas di Bernabéu itu pada musim panas berikutnya, membuat Cristiano bisa mengenakan nomor favoritnya.

Pemain asal Uruguay itu merupakan penyerang yang ditakuti, dan memenangkan Sepatu Emas Eropa selama dua kali. Uniknya, saat ia pertama kali didapuk sebagai penyerang paling efisien di Eropa bersama Villarreal CF, ia mengenakan nomor punggung yang jarang dikenakan penyerang pada umumnya: nomor punggung 5.

Setelah pindah ke Atlético de Madrid, dimana ia menjuarai sepatu emas keduanya, ia mengenakan nomor punggung 7 yang lebih umum.

Saat David Beckham tiba di Real Madrid, nomor punggung 7 favoritnya sudah dikenakan pemain lain.

Pilihannya? Nomor punggung 23, sebagai penghormatan bagi bintang NBA, Michael Jordan. Nomor punggung 4 diyakini sempat menjadi pertimbangan, namun nomor tersebut dianggap membawa sial di Tiongkok, pasar penting bagi sang kapten tim nasional Inggris itu.

Saat Jesus Navas kembali ke Sevilla pada tahun 2017, ia memilih nomor punggung 16 sebagai penghormatan kepada Antonio Puerta, mantan rekan setimnya yang meninggal setelah mengalami serangan jantung di lapangan pada tahun 2007.

Navas dan Puerta sangat dekat, dan pilihan untuk mengenakan nomor punggung Puerta adalah cara untuk menghormati sang ikon klub.

Diego Maradona adalah ‘El Diez.’ Ia selalu diasosiasikan dengan nomor punggung 10, nomor punggung yang ia kenakan baik di Barcelona maupun Sevilla. Namun, pada suatu pertandingan, Maradona mengenakan nomor 9.

Pada tahun 1987, Diego memainkan pertandingan persahabatan untuk Granada CF melawan tim asal Swedia, Malmo, dengan nomor punggung yang biasanya digunakan oleh penyerang tengah, dan kebetulan menjadi satu-satunya pertandingan di mana ia bermain bersama dua saudaranya, Lalo dan Hugo, dalam tim yang sama. Kehormatan untuk menggunakan nomor punggung 10 pada hari itu jatuh kepada Lalo.

Dani Alves lebih sering diasosiasikan dengan nomor punggung 2, yang ia gunakan hampir di seluruh periode penuh trofi di Barcelona.

Namun menjelang musim 2013-2014, ia mengenakan nomor punggung 22 untuk menghormati temannya, Eric Abidal, yang baru saja meninggalkan klub menuju Monaco dan terkenal karena mampu mengalahkan tumor hati dan melakukan transplantasi hanya beberapa tahun sebelumnya.

Alves dan Abidal sangat dekat hingga sang pemain asal Brazil itu sempat menawarkan bagian organ hatinya kepada pemain asal Prancis itu.

Adrián González tira de contactos para diseñar el “plan de fuga” que le permitirá marcharse del… https://t.co/PgvmJZWtxI #futbol #football pic.twitter.com/z9bHSQEXwB

— 🔴🔵 Fútbol LIVE (@Futbol_digital) September 25, 2017

Michel dan Adrian Gonzalez adalah pasangan ayah dan anak dengan penampilan terbanyak di sepanjang sejarah La Liga, dengan 404 pertandingan untuk sang ayah dan 243 untuk sang anak

Machel bermain dengan nomor punggung 8 hampir di seluruh waktunya bersama Real Madrid dan hal tersebut kemudian diikuti sang anak yang menggunakan nomor punggung tersebut saat bermain bagi Gimnàstic de Tarragona, Rayo Vallecano, Elche, Málaga dan klubnya saat ini, Real Zaragoza.

Sumber asli: BCW Indonesia

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, Published 22/12/2020)