Liga Spanyol: Merasa Punya Kemiripan dengan Xavi, Kunci Ilkay Gundogan Cepat Beradaptasi di Barcelona

Ilkay Gundogan menegaskan bahwa langkahnya bergabung bersama Barcelona dari Man City benar-benar dihitungnya dengan cermat. Menurutnya, Barcelona punya kombinasi yang sangat bagus dengan mengandalkan pemain berpengalaman yang berpadu dengan pemain muda.

"Jika saya tidak melihat potensinya, saya tidak akan mengambil langkah untuk datang ke Barcelona. Kami memiliki talenta yang luar biasa di dalam tim, serta pengalaman dan kualitas bersama Robert Lewandowski, Frenkie de Jong, Marc-Andre ter Stegen, dan pemain muda lain yang luar biasa," ujar Ilkay Gundogan seperti dilansir dari Marca.

"Lamine Yamal baru saja menginjak usia 16 tahun. Ini bisa menjadi kombinasi yang dihasilkan dari menyatukan kami, para pemain yang berpengalaman dengan para pemain muda," lanjut gelandang anyar Barcelona itu.

Ilkay Gundogan juga sangat memuji komitmen tim muda asuhan Xavi Hernandez itu. Menurutnya kehadiran pemain muda dari La Masia untuk berlatih bersama tim utama menghadirkan pengalaman yang berharga bagi para pemain itu sendiri.

"Pemain-pemain dari La Masia biasanya datang untuk berlatih bersama kami. Ini merupakan insentif besar bagi para pemain muda," ujar Gundogan.

"Itulah yang selalu dilakukan Barcelona, bintang-bintang asing dan talenta-talenta terbaik dari negara mereka sendiri," ujarnya," lanjutnya.

Pemain yang meyakinkan bahwa Man City terlambat untuk memberi perpanjangan kontrak itu merasa senang bisa bermain di bawah asuhan Xavi dan pendekatan sang pelatih dalam permainan.

"Kami bicara melalui telepon beberapa kali sebelum penandatanganan dan saya langsung memiliki perasaan baik. Saya pikir kami punya kepribadian yang sangat mirip," ujar Gundogan.

"Bahkan sebagai pemain, ia memiliki beberapa aspek dalam permainannya yang juga mirip dengan saya dan itu bisa saja terjadi, dan satu alasan yang berharga buat saya, Xavi."

"Ia adalah pesepak bola yang sangat cerdas, yang menyadari nilai permainan yang sederhana, tetapi bijak. Sepak bola saat ini selalu tentang gol dan assist. Saya ingin jenis sepak bola yang lebih dihargai."

"Satu yang saya paling saya nikmati sebagai pesepak bola adalah ketika Anda menguasai dan mengendalikank bola dan bergerak mendekati gawang dan lawan tidak memiliki kesempatan untuk mencapainya. Jadi ini sangat menyenangkan." lanjutnya.

Sumber: Marca