Sukses


    Semen Padang Tanpa Gelandang Pendobrak Mungil di Malang

    Bola.com, Padang - Kartu kuning yang diterima gelandang enerjik Semen Padang, Riko Simanjuntak, pada pertandingan menghadapi PS TNI, Minggu (26/6/2016), membuat pemain berpostur 160 centimeter itu harus absen saat menghadapi Arema Cronus, Jumat (1/7/2016), pada lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) presented by IM3 Ooredoo karena mengantongi sanksi akumulasi kartu kuning.

    Absennya pemain lincah itu dianggap cukup memengaruhi penampilan tim Kabau Sirah di Stadion Kanjuruhan, Malang. Pasalnya, Riko merupakan pemain bertipe pendobrak yang beroperasi di sisi sayap kanan. Tidak jarang kecepatan yang dimiliki pemain asal Medan itu membuat jantung pertahanan lawan ketar-ketir.

    Hanya, pelatih kepala Semen Padang, Nilmaizar, mengaku tidak terlalu terganggu dengan tidak turunnya pemain yang pernah seleksi bersama Bhayangkara Surabaya United itu. Ia mengaku memiliki dua pemain lain yang secara kualitas tidak begitu berbeda dengan Riko.

    "Kami memang kehilangan Riko saat melawan Arema. Namun tidak perlu risau, kami telah mempersiapkan dua pemain yang akan menggantikan Riko. Mereka adalah Defri Riski dan Leo Guntara," jelas Nilmaizar, Rabu (29/6/2016).

    Semen Padang, jelas Nil, bukanlah tim yang tergantung pada satu atau dua orang pemain. Hal itu lantaran Kabau Sirah memiliki materi pemain yang secara kemampuan hampir berimbang. Nil menegaskan di tim Semen Padang tidak ada istilah anak emas atau pemain bintang.

    Hal itu, menurut pelatih kelahiran Payakumbuh itu, demi menjaga kondisi tim agar tetap kondusif tanpa membintangkan satu atau dua pemain.

    "Di Semen Padang tidak ada pemain bintang, semua sama. Seluruh pemain memiliki kesempatan bermain dan masuk dalam starting eleven. Bedanya, kami akan menurunkan pemain berdasarkan kebutuhan tim," beber Nil.

    Meski begitu, Nil mengakui tenaga Riko sangat dibutuhkan saat menjajal Singo Edan yang berkarakter bermain menyerang, apalagi kualitas materi tim lawan terbilang merata.

    Ia menambahkan dari tipikal permainan, mantan punggawa Mitra Kukar, Defri Riski hampir sama dengan Riko Simanjuntak. Pemain ini lebih berpotensi diturunkan.

    Namun, peran Leo Guntara yang memiliki kecepatan dan daya jelajah juga punya kans untuk bermain. "Dilihat saja nanti, siapa yang siap. Namun, bisa pula kedua pemain ini turun secara bergantian," pungkas Nilmaizar mengakhiri pembicaraan.

     

    Video Populer

    Foto Populer