Tendangan Bebas Supersub Borneo FC Buyarkan Asa SFC

Bola.com, Jakarta - Pusamania Borneo FC tampil percaya diri saat menjamu Sriwijaya FC (SFC) di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (27/8/2016), pada pekan terakhir putaran pertama Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.

Sebagai tuan rumah dan baru mengalahkan Arema pada pertandingan pekan sebelumnya, Borneo FC mengambil inisiatif melakukan tekanan. Namun, hingga 10 menit awal babak pertama, penguasaan bola dalam kendali tim tamu. Meski begitu, bukan berarti Sriwijaya FC mampu membobol gawang lawan.

Jual beli serangan yang terjadi hingga 10 menit babak pertama akhirnya dimenangi kubu tuan rumah setelah Jefri Kurniawan sukses membobol gawang Teja Paku Alam lewat tendangan bebas cantik.

Jefri menambah koleksi golnya jadi lima setelah tembakan melengkungnya pada menit ke-15 dari sisi kanan area pertahanan SFC menghujam deras tanpa bisa dijangkau kiper muda Laskar Wong Kito.

Pada menit ke-28, Airlangga Sucipto hampir menyamakan skor bila sundulannya setelah menerima umpan dari Hilton Moreira tidak jatuh tepat di pelukan kiper Dian Agus Prasetyo.

Dua kesebelasan yang memeragakan permainan terbuka menjadikan keduanya memiliki sejumlah peluang. Namun, sejak gol Jefri tercipta, belum ada gol lagi. Borneo FC justru harus kehilangan Jad Noureddine yang menerima kartu merah dari wasit Muslimin pada menit ke-46.

Bek jangkung itu diusir wasit setelah menghadang pergerakan Hilton Moreira dengan keras, padahal sebelumnya ia sudah menerima kartu kuning. 

Unggul dalam jumlah pemain tidak disia-siakan SFC. Hanya butuh tiga menit setelah babak kedua dimulai bagi Laskar Wong Kito untuk menyamakan skor.

Kerja sama apik yang diperagakan Laskar Wong Kito ditambah miskomunikasi yang terjadi di lini belakang tim tuan rumah berbuah gol. Airlangga Sucipto tanpa ampun langsung melesakkan bola hasil kiriman Hilton Moreira. Skor berubah 1-1.

Sukses menyamakan skor membuat tim tamu kian gencar melancarkan serangan. Pelatih SFC, Widodo Cahyono Putro, dengan jeli memasukkan Anis Nabar menggantikan Musafri. Pergantian itu terbukti jitu karena pemain yang kerap jadi supersub itu berhasil menjawab kepercayaan sang pelatih dengan mencetak gol kedua SFC pada menit ke-67.

Tempo permainan menurun setelah tim tamu memimpin 2-1. Meski begitu, kedua tim tetap berupaya membobol gawang lawan. SFC yang unggul jumlah pemain mampu mendominasi permainan sementara Borneo FC tampil lebih bertahan.

Beberapa menit sebelum pertandingan di waktu normal berakhir, kedua tim sama-sama mendapat peluang. Pada menit ke-88, Hilton melepas bola melalui sundulan hasil umpan Beto Goncalves. Namun, bola itu mampu diamankan Dian Agus Prasetyo.

Pada menit ke-90 Borneo FC mendapat peluang lewat tendangan bebas. Tendangan yang tak terlalu keras namun akurat dari kaki kiri Lerby Eliandri, berhasil menjebol gawang Teja Paku Alam. Tim Pesut Etam akhirnya lepas dari kekalahan, skor 2-2.

Gol penyama kedudukan dari Lerby Eliandry itu memacu semangat tim tuan rumah yang sempat turun. Di sisa waktu yang ada, skuat asuhan pelatih Dragan Djukanovic itu berupaya menambah gol untuk meraih tiga poin.

Namun, tak lama kemudian wasit Iwan Sukoco meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Skor 2-2 jadi hasil akhir di laga Pusamania Borneo FC kontra Sriwijaya FC. Tim tuan rumah berhasil menggagalkan asa Hilton Moreira dkk. merebut tiga poin yang sudah di depan mata.

Susunan Pemain

Pusamania Borneo FC (4-4-2): 33-Dian Agus Prasetyo; 24-Diego Michiels, 3-Zulkifli Syukur, 40-Jad Noureddine, 46-Firly Apriansyah; 77-Jefri Kurniawan/Leonard Tupamahu, 11-Ponaryo Astaman, 28-Terens Puhiri, 5-Hendra Ridwan; 10-Edilson Tavares/Gerard Pangkali, 9-Pedro Javier/Lerby Eliandry
Pelatih: Dragan Djukanovic

Sriwijaya FC (4-4-2): 12-Teja Paku Alam; 11-Zalnando/Wildansyah,26- Fachrudin Wahyudi, 4-Mauricio Leal, 2-Supardi Nasir; 10-Hilton Moreira, 24-Ichsan Kurniawan, 6-Yoo Hyun-koo, 29-T.A. Musafri/Anis Nabar; 9-Beto Goncalvez, 7-Airlangga Sucipto/Eka Ramdani
Pelatih: Widodo Cahyono Putro