Penantian Panjang Kim Kurniawan Menuju Timnas Senior

oleh Bola diperbarui 18 Mar 2015, 17:34 WIB

Bola.com, Jakarta - Kim Jeffrey Kurniawan senang bukan kepalang. Mimpi yang dirajut gelandang Pelita Bandung Raya untuk membela tim nasional sejak lima tahun silam akhirnya terwujud. Ini setelah nama Kim Jeffrey masuk dalam daftar 23 nama pemain yang dipanggil pelatih sementara Benny Dollo untuk melakoni dua laga uji coba melawan Kamerun (25 Maret) dan Myanmar (30 Maret).

Panggilan memperkuat tim 'Merah Putih' membayar kerja keras gelandang mungil yang dinaturalisasi tahun 2010 lalu. Digadang-gadang sebagai pemain masa depan, performa pemain berdarah Jerman justru naik turun bersama klub pertamanya di Indonesia, Persema Malang.

Dua tahun berkostum 'Laskar Ken Arok, ia memilih keluar pada 2013 lalu seiring masalah finansial yang membelit salah satu klub era Perserikatan itu. Setelah itu, ia coba mencari peruntungan ke Thailand namun berujung pada kegagalan.

Naas bagi Kim Jeffrey, sepulang dari Negeri Gajah Putih dirinya harus menerima kenyataan pahit, menganggur sejenak karena kompetisi sedang berjalan. Pria kelahiran Muchlacker ini kemudian banting setir menjadi pemain futsal setelah menerima pinangan klub Indonesia Futsal League, Electric Cosmo pada tahun yang sama.

Pria yang sempat muncul sebagai cameo di dunia perfilman Tanah Air ini pun tampil di beberapa pertandingan di IFL. Masa depan pun tampak suram baginya.

Lanjut ke halaman berikutnya -->

Advertisement
2 dari 2 halaman

Bangkit Bersama PBR

Namun, peruntungan Kim Jeffrey berubah drastis begitu dipinang oleh PBR tahun 2014 lalu. Berkat kepercayaan juru taktik asal Serbia Dejan Antonic, pemain yang menimba ilmu semasa junior di Karlsruher SC terus menanjak performanya.

Puncaknya, pintu timnas senior pun terbuka bagi Kim Jeffrey. "Ya, saya senang sekali dan bangga akhirnya dipanggil timnas Indonesia. Saya dihubungi langsung oleh BTN," kata Kim saat dihubungi Bola.com pada Rabu (18/3) pagi.

Soal jalan kariernya yang berliku, pemain yang sempat mengikuti seleksi timnas U-23 telah mengambil hikmah. Tapi, berkat kerja keras Kim Jeffrey akhirnya bisa mewujudkan mimpinya sekaligus mengikuti jejak sang kakak ipar Irfan Bachdim yang lebih dulu memperkuat timnas senior.

"Sebenarnya banyak pelajaran yang didapat setelah menjadi atlet di Indonesia. Yang penting kalau ada kemauan pasti ada jalan," ia menuturkan.