Legenda Persipura Merasa Persipura Dianaktirikan Pemerintah

oleh Muhammad Ridwan diperbarui 28 Mei 2015, 19:21 WIB
KECEWA, Jack Komboy kecewa dengan tak keluarnya visa pemain lawan yang berujung batalnya laga Persipura vs Pahang FA untuk sementara. (Bola.com/M. Ridwan)

Bola.com, Jakarta - Jack Komboy mengaku kecewa dengan batal bertandingnya Persipura Jayapura kontra Pahang FA di babak 16 besar Piala AFC 2015. Jack menilai pemerintah melakukan diskriminasi terhadap tim Mutiara Hitam soal kasus pengeluaran visa pemain lawan.

Jack, yang kini menjadi anggota DPRD Papua tersebut, merasa aneh dengan bisa keluarnya semua visa para pemain Kitchee SC. Padahal, menurutnya pemain asing dari klub Hong Kong itu lebih banyak dari Pahang FA yang menjadi lawan Perispura di babak 16 besar Piala AFC 2015.

Advertisement

Boaz Salossa cs. diagendakan menjalani laga melawan Pahang FA, Selasa (26/5), di Stadion Mandala. Laga itu urung dilaksanakan lantaran Pahang FA kembali ke Malaysia meski sudah tiba di Jakarta pada Sabtu (23/5). Tindakan Pahang FA itu dipicu tidak keluarnya visa bagi tiga pemain asing mereka.

"Saya bingung mengapa laga Persipura jadi batal digelar. Seperti ada diskriminasi, padahal Piala AFC sudah enam kali digelar di Jayapura tanpa ada masalah," ucap Jack di gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis (28/5).

"Situasi ini sangat berbeda dengan Persib. Mereka bisa menggelar pertandingan di Bandung. Padahal kami sudah lebih banyak menggelar pertandingan Piala AFC di Indonesia," tambahnya.

Hingga saat ini belum ada keputusan dari AFC terkait pertandingan Persipura vs Pahang FA. Pihak AFC hanya menyebut akan menyelidiki kejadian tersebut sebelum memberikan keputusan apapun.

Baca Juga :

Persipura Mendobrak Ketangguhan Bengaluru FC

Laga Lawan Persipura Batal, FAM Minta Kemenangan WO untuk Pahang

Persipura Mania Tuntut Menpora, BOPI, Imigrasi Tanggung Jawab