Ini yang Dilakukan Fans PSM saat Kompetisi Terhenti

oleh Abdi Satria diperbarui 05 Jul 2015, 14:03 WIB
AKTIF, The Maczman dan kelompok suporter PSM lain tetap beraktivitas meski kompetisi terhenti. (Bola.com/Ahmad Latando)

Bola.com, Makassar - Meski kompetisi terhenti, kalangan suporter PSM Makassar tetap melakukan aktivitas untuk menjaga kekompakan dan motivasi anggota yang kecewa karena kehilangan tontonan ISL.

"Aktivitas tetap ada terutama di bulan Ramadan," ujar Andi Coklat, Menteri Kreasi dan Seni The Maczman kepada Bola.com, Minggu (5/7/2015).

Advertisement

Sampai pertengan bulan Ramadan, The Maczman sudah melakukan sejumlah kegiatan. Di antaranya bagi-bagi takjil di sejumlah jalan utama di Makassar, buka puasa bersama anggota, mengunjungi panti asuhan ,dan diskusi pengaturan skor yang melibatkan PSM.

"The Maczman sektor kampus secara rutin sepekan sekali melakukan kajian bertajuk sepak bola dalam Islam," papar Coklat.

Kelompok suporter PSM lainnya, Red Gank, tidak kalah aktif. Minimal dua kali sepekan mereka kumpul bersama di warung kopi milik sendiri.

"Banyak yang dibicarakan. Terutama perkembangan terkini sepak bola nasional. Kami juga berbagi takjil dengan sesama muslim," ujar Sul Daeng Kulle, Presiden Red Gank.

Sementara itu Laskar Ayam Jantan, kelompok suporter PSM yang lain, berpartisipasi di Liga Ramadhan 2015 dengan membuka booth yang menjual merchandise dan pernik-pernik berbau Juku Eja.

"Misi kami jualan di Liga Ramadhan selain menghabiskan stok, kami ingin PSM tetap ada di hati komunitas sepak bola di Makassar meski kompetisi terhenti," timpal Daeng Uki, Panglima Laskar Ayam Jantan.

Baca Juga :

PSM Siapkan Turnamen Pengganti Jika Piala Indonesia Satu Batal

Demi Dapur Tetap Ngebul, Bomber PSM Jual Batu Akik

Tim Bubar, Kiper PSM Ini Bantu Istri Bikin Kue