Bola.com, Jakarta - Anggota Tim Transisi Kelompok Kerja Bidang Komunikasi, Ceppy T. Wartono menegaskan, Piala Kemerdekaan tetap berjalan sesuai rencana, meski Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) memenangkan gugatan PSSI.
Surat Keputusan No 01307 soal pembekuan PSSI yang dikeluarkan Menpora per tanggal 17 April 2015 membuat sepak bola Indonesia mati suri. Kompetisi antarklub berbagai kasta milik PSSI terhenti. Intervensi Kemenpora tersebut membuat FIFA gerah dengan membekukan sementara status keanggotaan PSSI.
Alhasil, Timnas Indonesia tidak bisa berlaga di turnamen-turnamen kelas internasional yang berpayung pada AFC dan FIFA.
Untuk itu, PSSI menempuh jalur hukum lewat PTUN dengan menggugat Menpora. Setelah melalui proses yang cukup panjang selama tiga bulan lamanya dalam persidangan, akhirnya PTUN mengabulkan gugatan yang dilakukan PSSI tersebut.
Namun, hal tersebut tak menyurutkan langkah Tim Transisi bentukan Kemenpora untuk menggelar turnamen Piala Kemerdekaan.
"Tetap berjalan sesuai rencana tidak ada perubahan. Kemenpora akan ajukan banding. Kekuatan hukum putusan PTUN belum final," kata Ceppy saat dihubungi Bola.com, Rabu (15/7/3015).
Menurutnya, dengan ajukan banding dan keputusan hukum belum final, berarti SK Pembekuaan tersebut masih berjalan sampai saat ini.
"Berdasarkan sifatnya, berarti SK Pembekuan tersebut belum sampai tahap pencabutan," papar Ceppy.
Menpora, Imam Nahrawi sampai saat ini belum memberi aba-aba ke Tim Transisi. Dengan kata lain mereka tetap menjalankan aktivitas seperti biasa, menjalankan pengelolaan sepak bola nasional hingga terbentuk kepengurusan baru PSSI.
Piala Kemerdekaan sendiri rencananya akan dihelat tanggal 1-15 Agustus 2015. Total ada 24 klub Divisi Utama yang akan berlaga di turnamen ini. Babak penyisihan digelar di empat kota, dengan menyertakan empat tim di tiap grupnya.
Baca Juga:
PSIS Mundur dari Piala Kemerdekaan, Persiba Bantul Ikutan Pusing
Verifikasi Piala Kemerdekaan Terganjal EO dan Peserta
Fee Wasit Piala Kemerdekaan di Atas 2,5 Juta tapi di Bawah 5 Juta
Baca Juga
Beredar Daftar Harga Tiket Timnas Indonesia Termurah Rp550 Ribu di Medsos, PSSI Bantah: Tidak Benar, Tunggu Kami Umumkan
Target Bersama Timnas Indonesia Bakal Semakin Tinggi usai Kontrak Diperpanjang, Shin Tae-yong Enggak Takut Tuh
Shin Tae-yong Ungkap Kapan Akan Bertemu dengan PSSI dan Tanda Tangan Kontrak Baru