6 Kemenangan dengan Skor Telak Timnas Indonesia

oleh Juprianto Alexander Sianipar diperbarui 22 Jul 2016, 08:00 WIB
6 Kemenangan dengan skor besar Timnas Indonesia. (Bola.com/Adreanus Titus)

 

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia sudah mengikuti banyak turnamen internasional. Mulai dari kompetisi di kawasan benua Asia hingga skala regional alias Asia Tenggara.

Selama bermain di berbagai turnamen tersebut, Tim Merah Putih kerap meraih kemenangan dengan skor besar. Dan, kemenangan dengan skor 13-1 kontra Filipina di Piala Tiger 2002 hingga kini masih menjadi yang terbesar.

Kemenangan telak tersebut melewati kemenangan telak 12-0 yang pernah diraih Timnas Indonesia kala meladeni lawan serupa. Namun, kemenangan dengan margin lebih dari 10 gol itu terjadi pada Piala Presiden 1972.

Advertisement

Selain 2 kemenangan dengan skor telak atas Filipina, Timnas Indonesia pada era yang berbeda juga kerap mengalahkan lawan dengan skor yang mencolok, termasuk atas salah satu rival bebuyutan, Thailand.

Dari fakta yang ada, bola.com merangkum 6 kemenangan Timnas Indonesia yang diraih dengan skor mencolok. Berikut daftar kemenangan tersebut:

 

2 dari 7 halaman

1

Indonesia vs Vietnam Selatan 9-1 (Piala Presiden 1971)

Timnas Indonesia ikut berpartisipasi pada turnamen perdana Piala Presiden yang berlangsung di Korea Selatan. Indonesia yang tergabung di Grup B mampu lolos hingga babak semifinal.

Sayangnya, langkah tim yang kala itu diarsiteki Djamiaat Djalhar terhenti di babak semifinal. Tim Merah Putih takluk dari tuan rumah, Korea Selatan yang dinobatkan sebagai juara bersama Burma (sekarang Myanmar).

Dalam perjalanan di fase grup, Indonesia turut mencatatkan kemenangan dengan skor telak. Kala itu, Timnas Indonesia mengalahkan Vietnam Selatan dengan skor 9-1. Selain kemenangan dengan skor telak itu, Indonesia menang tipis 2-1 atas Hong Kong dan takluk 1-3 dari Burma.

Turnamen Piala Presiden edisi perdana ini sendiri digelar kurang dari dua pekan, yakni mulai 2 Mei-15 Mei 1971.

3 dari 7 halaman

2

Indonesia vs Brunei Darussalam 9-0 (Piala Asia 1972)

Berselang beberapa hari dari ajang Piala Presiden di Korsel, Indonesia kembali mengukir kemenangan telak pada babak kualifikasi Piala Asia 1972.

Tim Merah Putih mengalahkan Brunei Darussalam dengan skor meyakinkan 9-0, dalam laga yang berlangsung di Bangkok, 28 Mei 1971. Kemenangan atas Brunei juga membawa Indonesia lolos ke babak berikutnya setelah pada laga pertama menang tipis 1-0 atas Thailand.

Setelah memastikan lolos sebagai juara grup, Indonesia bersua Kamboja di semifinal. Sayangnya, langkah Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran final harus terhenti karena takluk 0-2.

Kekalahan itu membuat Thailand dan Kamboja yang bersua di partai puncak, berhak tampil di putaran final Piala Asia 1972.

4 dari 7 halaman

3

Indonesia 10-1 Taiwan (Merdeka Games 1968)

Timnas Indonesia yang diperkuat beberapa pemain terbaik macam Surya Lesmana, Jacob Sihasale hingga Soetjipto Soentoro secara meyakinkan menang dengan skor telak 10-1 atas Taiwan saat penyisihan grup A Piala Merdeka.

Kemenangan telak atas Taiwan membuat Timnas Indonesia keluar sebagai juara grup dan tercatat sebagai tim paling tajam di penyisihan grup berkat gelontoran 29 gol dari 5 pertandingan.

Sayangnya, penampilan meyakinkan sejak awal turnamen tidak berakhir dengan gelar juara. Timnas Indonesia takluk 1-2 dari Burma (Myanmar). Saat melakoni laga perebutan tempat ketiga, Surya Lesmana dkk. juga menyerah 11-3 dari wakil Negeri Kanguru, Western Australia.

5 dari 7 halaman

4

Indonesia vs Kamboja 10-0 (SEA Games 1995)

Pada era 1990-2000, pertemuan Indonesia melawan Kamboja memang kerap berakhir dengan skor besar. Hal itu pula yang terjadi saat Timnas Indonesia bersua lawan yang sama di SEA Games 1995.

Timnas Indonesia yang kala itu diarsiteki pelatih asing, Romano Matte menang dengan skor telak 10-0 atas Kamboja. Kemenangan itu tercatat masih jadi yang terbesar bagi Indonesia saat bersua Kamboja.

Namun begitu, kemenangan dengan skor telak itu tidak berarti banyak bagi Tim Merah Putih. Pasalnya, Timnas Indonesia gagal lolos ke babak semifinal karena kalah bersaing dengan Thailand yang lolos sebagai juara grup dan Vietnam yang menempati posisi runner-up.

6 dari 7 halaman

5

Indonesia vs Filipina 12-0  (Piala Presiden 1972)

Timnas Indonesia mencatat salah satu kemenangan terbesar dalam sejarah kala mengalahkan Filipina 12-0 pada penyisihan grup Piala Presiden 1972. Tim Merah Putih yang diperkuat, Iswadi Idris pun sukses melaju ke babak berikutnya bersama Burma (Myanmar).

Dua bintang Timnas Indonesa, Iswadi Idris dan Abdul Kadir turut menjadi bintang kemenangan timnya. Iswadi Idris mencetak hat-trick sedangkan Abdul Kadir menyumbang dua gol.

Sayangnya, Indonesia gagal meraih gelar karena takluk 1-3 dari Burma di partai final. Satu gol dari Risdianto dibalas hat-trick Win Maung.

7 dari 7 halaman

6

Indonesia vs Filipina 13-1 (Piala Tiger 2002)

Timnas Indonesia mencatat kemenangan terbesar sepanjang sejarah saat bersua Filipina pada penyisihan grup Piala Tiger 2002. Tim Merah Putih menang dengan skor telak 13-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 23 Desember 2002.

Timnas Indonesia bermain luar biasa pada laga yang berlangsung di hadapan publik sendiri. Tim asuhan pelatih asal Bulgaria, Ivan Venkov Kolev itu berhasil unggul 7-0 atas Filipina. 

Memasuki babak kedua, Timnas Indonesia berhasil mencetak enam gol tambahan ke gawang lawan. Sedangkan Filipina hanya mampu mencetak satu gol.

Dua pemain depan, Bambang Pamungkas dan Zaenal Arief sama-sama mencetak 4 gol ke gawang lawan. Sementara lima gol lainnya dicetak Bejo Sugiantoro (2 gol), Budi Sudarsono, Imran Nahumarury, dan gol bunuh diri pemain Filipina.