Bola.com, Hanoi - Vietnam tidak tampil full team saat menjamu Timnas Indonesia di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (8/11/2016). Tim Negeri Paman Ho kehilangan dua pemain pilar di sektor tengah dan belakang.
Gelandang serang, Que Ngoc Hai, dihantam cedera terkilir pergelangan kaki kiri. Sementara stoper, Tran Dinh Hoang, mengalami cedera lutut yang mengancam peluangnya tampil di Piala AFF 2016.
Baca Juga
Walau begitu, pelatih kepala Vietnam, Nguyen Huu Thang, menegaskan keyakinan keseimbangan permainan tim asuhannya tidak terganggu, tanpa kedua pemain. Saat ini Vietnam punya stok 31 pemain yang siap diberdayakan.
"Saya membangun tim berdasarkan kolektivitas. Kami tidak harus bergantung pada individu-individu tertentu. Tidak ada yang tidak tergantikan di tim ini," kata Nguyen Huu Thang pada pertemuan dengan media lokal Vietnam, Senin (7/11/2016).
Timnas Vietnam sendiri baru saja kembali menjalani latihan selama dua pekan di Korea Selatan. Nguyen Huu Thang menyebut banyak kemajuan yang dicapai oleh para pemainnya.
"Selama pelatihan Korea, saya melihat rekan pemain mengalami kemajuan dalam sejumlah aspek, baik secara fisik maupun taktik. Mereka memahami kemauan saya. Kami menyiapkan sejumlah skenario line-up pemain menyesuaikan dengan lawan yang dihadapi."
"Dalam tiga pertandingan persahabatan, pemain saya menunjukkan performa yang bagus menghadapi lawan-lawan berpostur lebih besar dan kualitas permainan lebih baik. Mereka mampu menjaga penguasaan bola dan mengatur kecepatan dari permainan. Sesi latihan makin baik dari hari ke hari," tambah Nguyen Huu Thang yang notabene asuhan pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl, saat menangani negaranya beberapa tahun silam.
Nguyen Huu Thang, mengaku tidak mau terburu-buru menetapkan daftar 23 pemain yang akan berlaga di Piala AFF 2016 nanti. Vietnam berada di Grup B pertandingannya digelar di Myanmar dengan menyajikan pesaing tuan rumah, Malaysia, dan Kamboja.
Timnas Vietnam secara khusus menyewa pelatih fisik, Martin Forkel, untuk mendongkrak kondisi kebugaran seluruh pemain selama empat bulan terakhir. Dampaknya mulai terlihat.
"Mereka belajar cepat. Beberapa benar-benar memahami metode latihan saya, beberapa lainnya membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengembangkan fisik yang lebih baik. Tapi itu bukan masalah besar," kata Forkel seperti yang dikutip di situs resmi Federasi Sepak Bola Vietnam VFF.
Timnas Indonesia pada 9 Oktober 2016 silam sempat menjajal kekuatan Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Kedua tim berbagi hasil imbang 2-2.
Alfred Riedl, pelatih Tim Merah-Putih mengakui Vietnam bukan lawan enteng yang mudah ditaklukkan. "Mereka salah satu unggulan juara, dan menjalani persiapan yang terhitung panjang. Kami harus mencari cara dan solusi mengalahkan mereka," kata pelatih asal Austria tersebut.