Aleix Espargaro Tak Menyesal Tinggalkan Suzuki Ecstar

oleh Andhika Putra diperbarui 20 Feb 2017, 16:16 WIB
Aleix Espargaro yakin bisa meraih hasil lebih baik bersama Aprilia musim depan.(Bola.com/Twitter/crash_motogp)

Bola.com, Jakarta - Pebalap anyar Aprilia, Aleix Espargaro, sama sekali tak menyesali keputusannya meninggalkan tim Suzuki Ecstar. Meski sempat ketakutan saat pertama kali bergabung dengan Aprilia, Espargaro kini yakin bisa tampil baik bersama pabrikan asal Italia tersebut pada MotoGP 2017.

"Saat pertama kali meninggalkan Suzuki, saya sempat merasa ketakutan karena saya pergi dari pabrikan besar yang memperlakukan saya seperti raja. Namun, kini saya sudah tenang karena seluruh tim menyambut saya dengan hangat dan memberi saya rasa kepercayaan diri lebih tampil lebih baik musim depan," ujar Espargaro seperti dilansir dari Tuttorimotoriweb, Senin (20/2/2017).

Advertisement

Aleix Espargaro sempat tampil bagus pada hari kedua tes pramusim MotoGP, di Sirkuit Phillip Island, Kamis (16/2/2017), dengan menduduki posisi keenam. Dia mencatatkan selisih waktu +0,654 detik dari Maverick Vinales yang menjadi pebalap tercepat.

Pebalap asal Spanyol tersebut pun mengaku sangat cocok dengan motor RS-GP 2017 milik Aprilia dan yakin bisa meraih hasil bagus pada musim depan.

"Saya sangat senang dengan motor baru dan segala perkembangannya sejauh ini. Itu memberi saya kepercayaan diri lebih. Semuanya berjalan stabil dan perangkat elektronik juga sama sekali tak mengalami masalah," ujar Aleix Espargaro.

Aleix Espargaro gagal bersinar bersama Suzuki Ecstar setelah kalah bersaing dengan rekan setimnya, Maverick Vinales, pada musim lalu. Mantan pebalap Ducati tersebut terpaut 109 poin dari Maverick Vinales, yang menduduki peringkat empat klasemen akhir MotoGP 2016.

Pada MotoGp 2017, Aleix Espargaro bakal mencoba pengalaman baru di Aprilia bersama Sam Lowes, yang berstatus sebagai rookie. Sementara itu, Vinales juga meninggalkan Suzuki Ecstar untuk bergabung dengan Movistar Yamaha.