Diseruduk Pedrosa, Crutchlow Berkicau di Media Sosial

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 05 Jun 2017, 09:15 WIB
Motor Dani Pedrosa yang tergelincir menyeruduk Cal Crutchlow hingga membuat keduanya terjatuh pada lap terakhir MotoGP Italia, Minggu (4/6/2017). (Twitter/Crash MotoGP)

Bola.com, Mugello - Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, merasa kesal setelah terjatuh pada lap terakhir MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (4/6/2017), karena diseruduk Dani Pedrosa. Meski demikian, dia sudah memaafkan pebalap Repsol Honda tersebut.

Insiden yang melibatkan Pedrosa dan Crutchlow tersebut terjadi di tikungan ke-10. Pedrosa yang tergelincir saat menyalip dari sisi dalam, menabrak Crutchlow dan membuat kedua pebalap Honda tersebut gagal mencapai garis finis.

Advertisement

Selepas balapan, Crutchlow kemudian berkomentar kepada salah satu media bahwa dia senang Pedrosa kehilangan posisi kedua di klasemen. Hal itu ternyata memicu reaksi keras dari beberapa pihak.

"Saya membuat komentar bahwa saya senang @26_DaniPedrosa kehilangan posisi kedua di klasemen dan orang membalas saya soal itu. Apa yang Anda inginkan? Saya mencium dia?," tulis Crutchlow.

Selan beberapa menit, pebalap asal Inggris itu kembali berkicau. "Saya memaafkan @26-DaniPedrosa dan dia mengatakan maaf. Itu tak masalah. Saya pernah melakukan itu sebelumnya dan mungkin akan melakukannya lagi dalam karier saya...! Sampai ke berikutnya," sebut Crutchlow.

Kepada Crash, pebalap berusia 31 tahun tersebut mengaku marah karena Pedrosa sempat tak bertanggung jawab atas insiden ini.

"Saya bicara kepadanya saat itu. Awalnya dia mengatakan sesuatu telah terjadi, jadi saya mulai marah karena dia mengatakan itu terjadi karena bukan salahnya, beberapa hal misterius terjadi dan dia memutuskan untuk mengubah ke arah saya. Itu yang membuat saya marah, karena dia berbohong kepada saya. Jika Anda membuat kesalahan, itu artinya Anda membuat kesalahan," cetus Crutchlow.

Pada akhirnya, Crutchlow mengaku bisa memahami jika Pedrosa membuat kesalahan hingga keduanya terjatuh. "Terkadang saat Anda mencoba untuk melewati seseorang, itu tidak berhasil. Saya mengerti. Saya jelas kesal pada saat itu, tapi saya mengerti memang begitulah adanya. Saya tidak terluka, dia tidak terluka dan setidaknya kami bisa pergi balapan akhir pekan ini," tuturnya.